Mohon tunggu...
Dinda Annisa
Dinda Annisa Mohon Tunggu... Freelancer - Penterjemah Lepas

Based in Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Bangladesh Ingin Meningkatkan Konektivitas Udaranya dengan Indonesia

4 November 2021   11:50 Diperbarui: 4 November 2021   12:07 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para peserta yang penting di webinar. | Sumber: Kedutaan Besar Bangladesh Jakarta

Dari segi penumpang maupun kargo, Bangladesh menawarkan begitu banyak peluang bagi maskapai penerbangan Indonesia. Ini adalah pintu gerbang ke Asia Selatan.

Padahal, pada April tahun ini, baik Bangladesh maupun Indonesia telah sepakat untuk memulai rute Medan-Dhaka dengan Lion Air dari Indonesia.

"Manfaat penerbangan langsung diharapkan dapat meningkatkan bisnis dan pariwisata tetapi hanya jika situasi COVID-19 memungkinkan," kata Kementerian Luar Negeri Indonesia dalam siaran pers setelah Konsultasi Kantor Luar Negeri virtual dengan mitra Bangladesh pada tanggal 29 April 2021 lalu.

Pada tahun 1997, baik Bangladesh maupun Indonesia telah menandatangani perjanjian layanan udara bilateral dan memperbaruinya di tahun 2017 dengan tujuan utama yaitu untuk meningkatkan konektivitas dan memulai penerbangan langsung.

Potensi besar ada di sana. Kedua negara harus menunjukkan komitmen yang kuat untuk memulai penerbangan langsung segera setelah pandemi COVID-19 berakhir.

 

Penulis adalah seorang jurnalis lepas yang tinggal di Bekasi, Jawa Barat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun