Ditanamkan nya rasa Nasionalisme dalam diri setiap warga negara merupakan hal yang sangat penting. Nasionalisme sendiri dalam sejarah perjuanga kemerdekaan Indonesia dianggap sebagai sebuah seruan kalimat yang mampu membangkitkan semangat dan kekuatan untuk berjuang dalam melawan penindasan yang dilakukan oleh kaum kolonialis pada masa itu. Adanya perasaan senasib dan seperjuangan mampu membuat bangsa Indonesia mampu mengalahkan ego tentang pebedaan mengenai etnik, ras, suku, agama dan budaya sehingga lahirlah rasa cinta tanah air dalam diri setiap warga Indonesia.
Setelah tertanamnya rasa nasionalisme, tidak serta merta semua akan aman. Dalam mewujudkan rasa cinta terhadap taah air tersebut sebaga warga negara yang baik maka kita harus ikut serta dalam udaha bela negara,hal ini dikarenakan pasti adanya ancaman- ancaman yang dapat mengganggu kedaulatan bangsa. Beberapa hal yang dapat dikategorikan sebagai ancaman adalah tindakan-tindakan yang bertujuan mengusik atau merusak keusatuan suatu negara. Ancaman tersebut dapat berasal dari luar maupun dari dalam negara itu sendiri.
Hal-hal yang termasuk dalam ancaman bagi kedaulatan bangsa dapat di bedakan menjadi 2, yaitu ancaman militer dan ancaman nonmiliter. Yang termasuk dalam ancaman militer adalah ncaman yang menggunakan kekuatan militer bersenjata yang membehayakan keutuhan eilayah suatu negara. Ancaman militer dapat berasal dari luar negeri maupun dalam negeri. Yang termasuk ancaman di luar negeri diantaranya agresi militer, mata-mata, adanya pelanggaran wilayah, aksi terror internasional dan masih banyak lagi. Sementara ancaman militer yang berasal dari dalam negeri dapat berupa pemberontakan bersenjata, gerakan separatis ( upaya pemisahan diri untuk membentuk negara baru ), aksi kekerasan yang mengandung unsur SARA dan lain sebagainya
Selain ancaman militer, terdapat juga ancaman nonmiliter. Ancaman nonmiliter adalah ancaman yang tidak melibatkan aparat bersenjata namun tetap mampu mengganggu kesutuan sebuah negara. Pada dasarnya anvaman nonmiliter lebih mengganggu dan merusak kepribadian bangsa, kedaulatan bangsa, dan keutuhan wilayah dn keselamatan bangsa.
Salah satu ancaman nonmiliter yang sangat terlihat saat ini yaitu dengan adanya globalisasi.Globalisasi seakan menghlangkan sekt jarak yang ada antar bangsa yang secara disadari atau tidak sangat berpotensi menjadi ancaman bagi keutuhan bangsa.
Generasi muda di Indonesia sekarang ini lah yang akan meneruskan estafet kepemimpinan Indonesia dimasa yang akan datang.sebuah bngsa dapat menjadi bangsa yang maju apabila para pemudnya memiliki semangat dan sikap nasionalisme yang tinggi. Namun seiring terjadinya globalisasi, yamg dibarengi pula dengan perkembangan teknologi justru membuat para pemuda kehilangan semangat nasionalisme nya dan cenderung beralih mengikuti budaya barat.
Dari contoh diatas terlihat jelas bahwa sebgian pemuda di Indonesia mulai kehilangan semangat cinta tanah air dalam dirinya. Maka di perlukan upaya-upaya untuk meningktkan kembali semangat nasionalsme pada generasi muda saat ini. Dalam uapaya tersebut tentu tidak leps dri dukunagn orang aua yang harus senantiasa membing anaknya agar tidak terjerumus pergauan bebas yang nantinya malah akan merusak masa depannya sendiri. Selain dukungan dari orang tua hal yang tidak kalah penting yaitu adanya kemauan dari siri sendiri uuk dapat memilih dan memilah pengaruh mana yang sekiranya baik dan tidak.
Selain pengaruh gaya hidup yang mulai kebarat-baratan, pemuda sekarang juga cenderung lebih menyukai bnag dari luar negeri. Padahal masih banyak barang yang berasal dari dalam negeri yang mungkin saja di jual dengan kualitas ynang sma, bahkan dengan harga yang jauh lebih terjangkau.
Dengan sikap konsumtif terhadap barang-barang impor juga erupakan suau ancaman bagi bangsa. Karena merupakan bentuk berkurangnya rasa cinta tanah air. Dari perilaku tersebut, dapat mengakibatkan ekonomi bangsa yang tidak menglami peningkatan signifikan. Tentunya di karenakan barang-barang produksi industry dalam negeri yang kurag diminati di pasaran. Pada akhirnya mengakibatkan usaha-usaha menengah tidak dapat berkembang bahkan banyak yang sampai gukung tikar.
Ternyata hal yang sangat sederhana hanya dengan membeli barang karya anak bangsa, sangat memberi dampak bagi kesatuan dan persatuan bangsa. Krena dengan demikian kita sudah membantu dalam sector perekonomian.
Dari penjabarn singkat diatas, dapa disimpulka pentingnya menjaga rasa nasionalime dalam diri setiap warga negara untuk mewujudkan persatuan demi menjaga edulatan suatu bangsa. Berbagai ancaman yang datang baik dari daam maupun dari luar negeri pasti bias diatasi apabila memeiliki semangat cinta tanah air yang tinggi. Adanya persamaan senasib seperjuangan harusnya mampu menjadi pematik bagi bangsa Indonesia dalam upaya mempertahankan kesatuan bangsa.
