Mohon tunggu...
Zahra Dinda
Zahra Dinda Mohon Tunggu... Mahasiswa

sedang belajar

Selanjutnya

Tutup

Nature

Menyadarkan Warga Desa Sraten lewat Plang Edukasi Sampah

11 September 2025   09:14 Diperbarui: 11 September 2025   09:31 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Giat 12 KKN dan Perangkat Desa

Permasalahan sampah masih menjadi isu lingkungan yang tak kunjung selesai. Plastik sekali pakai, bungkus makanan ringan, hingga botol minuman terus kita gunakan setiap hari, padahal butuh waktu ratusan tahun untuk benar-benar terurai di alam. Lantas, bagaimana cara sederhana tapi efektif untuk menyadarkan masyarakat akan fakta ini?

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) GIAT 12 Universitas Negeri Semarang (UNNES) mencoba menjawabnya lewat sebuah langkah kecil namun penuh makna: memasang plang informasi waktu terurai sampah di Desa Sraten, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.

Dari Sampah Sehari-hari hingga Ratusan Tahun

Plang ini memuat informasi sederhana yang seringkali luput dari perhatian kita. Di sana tertulis:

  • Styrofoam -- Tidak Terurai

  • Botol Plastik -- 450 Tahun

  • Kaleng -- 200 Tahun

  • Bungkus Plastik Snack -- 100 Tahun

  • Kantong Plastik -- 20 Tahun

  • Minuman Kotak -- 5 Tahun

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun