Mohon tunggu...
Dina N. A Muaz
Dina N. A Muaz Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah candu walau terkadang terhalang typo.

Pecinta hujan namun tidak suka kehujanan Seseorang yang sedang belajar merangkai aksara dan mengabadikannya di media

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Perselingkuhan dalam Rumah Tangga Harmonis, Kok Bisa?

8 Januari 2022   10:09 Diperbarui: 8 Januari 2022   20:46 2631
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Layangan Putus Episode 7 Januari 2022. (sumber: MD Entertainment via kompas.com)

Perselingkuhan. sumber :https://wolipop.detik.com/
Perselingkuhan. sumber :https://wolipop.detik.com/

Apa yang harus di lakukan saat menjadi korban perselingkuhan?

Hidup adalah sebuah pilihan walau terkadang pilihan itu sama-sama menyakitkan. Setelah menjadi korban perselingkuhan akan di hadapkan dua pilihan yakni bertahan atau melepaskan. Keduanya merupakan pilihan yang tidak mengenakan. 

Tidak selamanya perselingkuhan berujung perceraian. Banyak kisah nyata yang akhirnya bisa kembali lagi bersama walau dulunya menjadi korban perselingkuhan. Tergantung pilihan masing-masing. Tidak ada yang lebih baik diantara kedua pilihan itu, keduanya sama-sama baik. 

Namun perceraian merupakan hal yang dibenci oleh Allah. Setan akan berpesta bila ada pasangan yang berhasil cerai, dia akan diberikan penhargaan karena sukses menjalankan pekerjaannya dengan baik. Tapi bila melepaskan menjadikan mental menjadi lebih sehat apa boleh dikata. 

********

Perselingkuhan memang sebuah kejutan dalam drama kehidupan, sekuat apapun kita menjaga hubungan bisa saja kejutan itu datang menghampiri. Menjadi sosok yang lebih baik dari hari kemarin dapat mengurangi kesempatan perselingkuhan itu terjadi. 

Hal paling jitu adalah menitipkan pasangan kepada sang kuasa untuk di jaga dari segala bisikan godaan-godaan. Dunia ini hanya fana, apa yang kita genggam tidak selamanya kita dapatkan.

Sekian pendapat saya tentang perselingkuhan, pendapat boleh berbeda tapi kita tetap satu jua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun