Semarang, [13/9/2025] -- Program Studi Teknologi Bank Darah Poltekkes Kemenkes Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesehatan masyarakat melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (Pengabmas) yang dilaksanakan di Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, salah satu desa binaan institusi.
Kegiatan yang mengusung tema "Skrining Kesehatan Gratis untuk Warga Desa Binaan" ini bertujuan untuk mendeteksi secara dini potensi gangguan kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan tekanan darah tinggi dan fungsi ginjal. Masyarakat yang hadir mendapatkan pemeriksaan tekanan darah, kadar glukosa darah, serta edukasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan ginjal.
Kegiatan ini melibatkan dosen, mahasiswa, dan tenaga laboratorium dari Prodi D-III Teknologi Bank Darah. Antusiasme warga terlihat dari banyaknya peserta yang hadir dan mengikuti proses skrining dengan tertib.
"Kami sangat senang bisa membantu masyarakat desa untuk mengenali kondisi kesehatannya lebih dini. Kegiatan ini juga menjadi sarana praktik nyata bagi mahasiswa kami dalam menerapkan ilmu yang didapat di bangku kuliah," ujar Dina Afrianti S.Si., M.Kes, selaku ketua tim pengabmas.
Selain skrining, warga juga diberikan penyuluhan tentang gaya hidup sehat, pentingnya minum air putih cukup, serta pengendalian hipertensi sebagai upaya pencegahan penyakit ginjal kronis.
Kepala Desa mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kerja sama antara desa dan Poltekkes Kemenkes Semarang dapat terus berlanjut dalam bentuk program-program kesehatan lainnya.
Kegiatan pengabdian ini menjadi bukti nyata sinergi antara institusi pendidikan dan masyarakat dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
