Introvert atau Extrovert, Siapa Lebih Jago Public Speaking? Ini Kajian Psikologinya

Pernahkah Anda berpikir, orang introvert pasti susah ngomong di depan umum? Atau, orang extrovert pasti jago presentasi? Saya dulu juga berpikir begitu.

Tapi ternyata, ketika saya membaca beberapa kajian psikologi, fakta tentang introvert atau extrovert tak sesederhana itu.

Introvert dan extrovert memang tipe kepribadian yang berbeda. 

Menurut teori Carl Jung yang kemudian dikembangkan banyak psikolog, introvert adalah orang yang sumber energinya dari dalam diri. 

Baca juga: Public Speaking di Era Digital: Saat Cara Menyampaikan Lebih Penting dari Sekadar Isi

Mereka lebih nyaman dengan interaksi kecil dan waktu sendiri.

Sementara extrovert justru mendapat energi dari interaksi sosial. 

Mereka cenderung senang berada di keramaian, ngobrol dengan banyak orang, dan tampak lebih spontan.

Tapi, apakah itu otomatis menentukan kemampuan public speaking seseorang?

Baca juga: Ilmu Public Speaking Bukan Hanya Untuk Pembicara Saja, UMKM atau Siapapun Juga Perlu!

Dilansir dari Psychology Today, kemampuan public speaking lebih banyak dipengaruhi oleh pelatihan, pengalaman, dan kepercayaan diri. 

Baca juga: Mengapa Orang Mudah Terdoktrin? Ini Bedanya dengan Dogma dan Bahayanya bagi Pikiran

Kepribadian memang bisa mempengaruhi preferensi cara belajar atau gaya bicara, tapi bukan faktor penentu utama.

Introvert, misalnya, seringkali lebih reflektif. Mereka bisa merancang pidato atau presentasi dengan matang, menyusun kata-kata dengan hati-hati.