Tanpa pikir panjang, Panca keluar rumah hendak menikmati hujan dengan payung yang baru dibelinya, dengan niat hanya jalan-jalan keliling desa.
Panca sudah berada di jalanan setapak pinggir sawah, tidak terlihat satu orang pun karena sudah pasti orang-orang lebih memilih untuk berteduh di rumah. Seharusnya Panca juga begitu, namun ia ingin sekali mencoba barang yang baru dibelinya, biar berguna pikirnya.
Setelah puas, Panca hendak pulang, kembali ke rumah menikmati drama yang tadi ia tinggal. Baru beberapa langkah, tiba-tiba cahaya kilat menghujam ke tanah. Petir menggelegar menghasilkan suara gemuruh yang terdengar sangat keras.
Tubuh panca jatuh ke tanah, kaku seketika serasa mati rasa, otaknya tidak berfungsi dengan semestinya. Sepersekian detik ia melihat pantulan tubuhnya dikelilingi cahaya putih berdiri tidak jauh darinya. Lalu semuanya berubah menjadi buram, hitam, dan gelap.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI