Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Kaligrafi Bunga Tulip

15 Mei 2016   12:52 Diperbarui: 13 April 2018   20:06 419
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Iiiiiihh ..... enggaaaak..... nggak mau!”

“Ayo dong Pril, siapa yang kamu fantasikan.”

“Rahasia.” April tersipu.

“Rahasia apa?”

“Rahasia ya rahasia ....”

“Pril, seandainya ..... se.... andai .... aah... sandainya ....”

“Apa?”

“Seandainya yang telunjuk itu orang yang baru gagal SNMPTN ..... betapa ia akan memiliki semangat yang tinggi untuk menembus SBMPTN...”

Dada April berdegup cepat. Matanya tiba-tiba terasa panas. Bibirnya terkatub. Ia tak berani melihat ke arah Wirawan. Ia tahu bahwa orang yang gagal yang dimaksud adalah Wirawan sendiri. Ada perasaan iba yang dalam atas kalimat yang baru saja ia dengar. Betapa kalimat sederhana itu bermakna sangat dalam.

Tak tertahan airmata April menetes. Ia membayangkan betapa bahagianya Wirawan seandainya pemuda itu lolos SNMPTN. Tak akan muncul kalimat itu. Tapi mungkin kalimat ini tak akan April dengar jika Wirawan lolos SNMPTN. Kalimat yang menunjukkan pengharapan yang sangat dalam dari dirinya.

“Kenapa nangis Pril.... aku salah ya?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun