Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cara Mencegah Kecanduan Gawai pada Anak

30 Juli 2020   15:19 Diperbarui: 30 Juli 2020   15:20 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karakter anak-anak adalah meniru. Jadi, berilah contoh yang baik.

Kalau memang pekerjaan atau kegiatan kita mengharuskan kita sering menggunakan gawai, setidaknya lakukan itu di tempat yang ngga terlihat anak kita.

Atau, sesekali boleh juga menggunakan gawai secara bersama-sama sambil mengajarkan pada mereka bagaimana menggunakannya dengan positif.

Buat area bebas gawai di rumah

Foto: pixabay.com
Foto: pixabay.com

Anak-anak banyak menghabiskan waktunya untuk tumbuh dan berkembang di dalam rumah.

Jadi, kita harus membuat rumah menjadi tempat berkembang yang baik. Bukannya malah menjadikannya awal dari kecanduan gawai.


Kita bisa menentukan area dalam rumah yang bebas gawai. Ruang makan, misalnya. Atau, ruang keluarga. Kita bisa menentukannya, terutama area-area yang digunakan untuk menghabiskan waktu bersama anggota keluarga.

Penentuan area ini juga bergantung pada usia anak-anak. Kalau kita mengijinkan anak-anak menggunakan gawai di kamar mereka, itu sama saja meningkatkan resiko kecanduan gawai pada mereka.

Jadi, putuskan dengan bijak area mana dalam rumah kita yang harus bebas gawai.

Libatkan anak-anak dalam kegiatan non-digital

Penting untuk sesekali mengalihkan aktifitas anak-anak dari dunia virtual ke dunia nyata.

Mereka jadi mengekspresikan diri mereka dalam aktifitas-aktifitas nyata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun