Mohon tunggu...
Adrian Diarto
Adrian Diarto Mohon Tunggu... Petani - orang kebanyakan

orang biasa. sangat bahagia menjadi bagian dari lansekap merbabu-merapi, dan tinggal di sebuah perdikan yang subur.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Pohon Pakel di Dekat Kuburan

1 Januari 2021   10:06 Diperbarui: 1 Januari 2021   10:17 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Burung tengkek berparuh panjang melintas cepat
Terbang ke selatan dengan kepakan bergegas
Melintasi pagi dan rumput-rumput basah

Burung-burung prenjak memilih dahan-dahan rendah
Menarilagukan keheningan
Melompathinggapi ranting-ranting di rimbun daun

Seekor ayam jago berteriak serak di samping rumah
Ayam di rumah Mbah Burah menyahut tangkas

Pagi selalu riuh
Kehidupan dibangunkan dari tidur di antara malam

Seburung lain riang di pohon pakel dekat kuburan
Menghibur jiwa-jiwa yang tidak disambangi doa

| Posong | 1 Januari 2021 | 05.35 |

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun