Mohon tunggu...
FDY81
FDY81 Mohon Tunggu... Administrasi - FDY81

FDY81

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang Rasa dan Logika

23 Januari 2020   09:04 Diperbarui: 23 Januari 2020   09:14 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
rohisnestan.wordpress.com

Aku tak tahu ke mana arah bertiup

Ketika kabut merambat turun menyelimuti lembah ibarat kepulan asap

Aku berteduh menatap langit senja yang tak beratap

Ketika jiwa menghampiri langit yang tengah meratap

Mungkin ia cuma sekedar menghalau rasa

Rasa yang menyeruak menghalau logika

Logika membangun pilar memilah rasa

Ketika ia harus berpapasan dengan realita

Mungkin rasa dan logika berada pada suatu buku

Tapi tidak berada pada suatu halaman yang sama 'tuk melawan waktu

Realita menggiring rasa menghampiri logika yang diam membisu

Agar tak usah larut dalam dejavu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun