Mohon tunggu...
Diana Restiani
Diana Restiani Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keindahan Kota Cirebon-Kuningan vs Calon "Broadcaster" Muda

20 Mei 2018   15:41 Diperbarui: 22 Mei 2018   18:14 1767
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lokasi keempat dari petualangan ini adalah Pusat Batik Trusmi, yang berada di Jalan Raya Trusmi Kulon No. 148, Weru Lor, Cirebon. Batik Trusmi merupakan pusat pengerajin batik andalan kota Cirebon. Di kampung ini terdapat banyak pembatik dari batik tulis sampai batik cetak. Para pembatik di sini ada yang menjadikan rumahnya sebagai tempat membatik, ada juga yang di jadikan toko batik. Lingkungan di sana terlihat cukup padat tapi masih sangat asri karena banyaknya pohon-pohon besar yang membuat kampung trusmi terlihat rindang.

Dokpri
Dokpri
Warga di sana sangat ramah, banyak yang mengajak untuk berinteraksi. Respon dari setiap warga di sana sangat beragam, ada yang dengan antusiasnya siap di foto dan memberi informasi lebih tentang batik, ada juga yang mengajak kita untuk mencoba membatik, tapi ada juga yang enggan untuk di ambil gambarnya.

Lokasi berikutnya yaitu Tempat Pelelangan Ikan, Bondet. Disinilah jiwa Broadcaster setiap Mahasiswa di uji. Lokasi TPI Bondet ini berada di desa Mertasinga, Gunungjati, Cirebon. Untuk mencapai TPI Bondet ini tidak bisa menggunakan mobil besar atau bis, tetapi seluruh Mahasiswa harus berjalan kaki sejauh 5 KM untuk bisa sampai lokasi. Mental, fisik dan insting setiap Mahasiswa sangat di uji, kita melewati pesisir laut dengan pemandangan barisan kapal-kapal nelayan.

Dokpri
Dokpri
TPI Bondet merupakan satu satunya tempat pelelangan ikan di Cirebon, tempatnya sangat jauh dari jalan besar karena berada di pesisir pantai utara, TPI Bondet ini hanya bisa dijangkau dengan kendaraan kecil seperti sepedah motor atau mobil jeep, karena medan jalan di sana terbilang sempit dan masih harus melewati pedesaan, jalan menuju lokasi juga masih 40% bebatuan yang tidak terlalu besar. Kota Cirebon ini sebelumnya memiliki 12 tempat pelelangan ikan tapi sekarang ini 11 diantaranya sudah tinggal kenangan, tinggal 1 yang tersisa yaitu di Bondet ini. Aktivitas para nelayan masih sangat aktif, apabila kapal nelayan datang, semua ikan dituruni dan di lelang, para nelayan juga langsung mendapatkan hasil dari panangkapan ikannya.

Lokasi menarik lainnya yaitu Pantai Kejawanan yang berada di Pegambiran, Lemahwungkuk, Kota Cirebon. Saat berada di sini Mahasiswa dituntut untuk mengambil keindahan Sunrise Kota Cirebon.

Dokpri
Dokpri
Tak kalah indah dari pantai-pantai di kota lain, terbitnya matahari dengan lingkaran sempurna berwarna merahnya yang sangat eksotis merupakan keindahan alami kota Cirebon, siapapun yang melihatnya akan merasa dihipnotis oleh kecantikan pemandangan saat sunrise mulai menampakkan sinarnya.

Bagian dari keindahan Kota Cirebon lainnya ada di Keraton Kanoman yang berada di Jalan Winaon Kampung Kanoman No. 40, Kanoman, Lemahwungkuk, Kota Cirebon. Sama seperti keraton Kesepuhan, Keraton Kanoman juga merupakan bagian dari Kesultanan Cirebon. Yang terkenal dari Keraton ini adalah Tari Topengnya. Tari topeng di keraton ini sangat menarik, gerakannya sangat lincah dan energik. Tari Topeng ini juga menggambarkan unsur kehidupan manusia dari masa manusia baru dilahirkan sampai tua.

Dokpri
Dokpri
Tari Topeng ini dipentaskan pada malam hari dan Mahasiswa ATVI dituntut untuk cekatan dalam membidik objek bergerak, dengan penerangan yang sangat minim, hanya dengan 10 obor dan 1 lampu tembak.

Keraton Kanoman ini juga sangat identik dengan warna putih yang menghiasi setiap bangunan-bangunan Keraton, letaknya juga berada di dalam sebuah pasar, jika ingin kesana kita harus melewati pasar terlebih dahulu.

Lokasi terakhir yang merupakan tempat wisata yang cukup terkenal di Kota Cirebon ini adalah Goa Sunyaragi yang terletak di Jalan Sunyaragi, Kesambi, Kota Cirebon.

Dokpri
Dokpri
Goa Sunyaragi merupakan peninggalan dari masa Kesultanan Cirebon, yang menarik dari Goa ini adalah bentuk dan arsitekturnya menyerupai candi-candi. Terdapat 12 ruang yang dapat dimasuki dari keseluruhan Goa di Sunyaragi. Goa Sunyaragi memiliki mitos-mitos yang sudah dikenal turun temurun dari jaman Kesultanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun