Rianty Batik 15 Anniversary. Congratulations! Rianty Batik baru saja merayakan hari ulang tahunnya yang ke 15 pada tanggal 11 November 2022. Lima belas tahun bukanlah waktu yang singkat, Bapak Suryadi Suryadinata dan Ibu Angelina Rianty selaku founder Rianty Batik tentulah punya versi lengkap kisah perjalanan panjangnya. Saya yakin itu
Beberapa tahun yang lalu, saya pernah secara tidak sengaja lho berkunjung ke tenant Rianty Batik. Sebagai pecinta batik koleksi Rianty Batik begitu memikat, motif, bahan dan cutting bajunya cantik dan rapi. Waktu itu saya sempat berpikir Rianty Batik ini milik seorang selebriti bernama Rianti Cartwright hehehehe. Padahal nama Rianty diambil dari nama salah satu founder-nya yaitu ibu Angelina Rianty.
Tentang Perayaan 15 Tahun Rianty Batik
Beruntung sekali saya bersama dua teman dari KJog diundang untuk  menghadiri perayaan ulang tahun Rianty Batik yang diselenggarakan di Atrium Shinta, Sleman City Hall, Yogyakarta. Sebagai brand fashion lokal, Rianty Batik sudah berkomitmen selama 15 tahun menghadirkan kerajinan batik tradisional ke dalam bentuk rancangan fashion modern dengan tagline-nya "Pesona Budaya Nusantara".Â
Berawal dari toko batik lokal di kota Jogja kini Rianty Batik sudah memiliki 4 cabang di luar Jogja yaitu di Jakarta, Tangerang, Surabaya dan Medan.
Pemilihan Putra Putri Rianty Batik adalah kontes memilih mini brand Ambasador kelas nasional  agar semakin menumbuhkan rasa cinta, rasa bangga dan keinginan yg kuat untuk melestarikan batik. Salah satu cara yang paling simple, ya dengan membiasakan mengenakan baju batik dalam aktivitas sehari-hari dan tidak melabeli batik sebagai oufit formal.
Apalagi banyak sekali koleksi Rianty Batik bertema casual, meski casual kesan elegan tetap terjaga. Jadi cocok sekali digunakan untuk pakaian sehari-hari menemani aktivitas. Jelas saja produk Rianty Batik memiliki keunggulan yang tidak perlu diragukan lagi karena:
Exclusive: desain batik kontemporer yang kaya akan motif dan warna
High quality: dibuat dari bahan berkualitas, awet, menyerap keringat dan bisa dipakai di segala situasi
Perfect combination: koleksi batik dengan motif batik yang beragam kombinasi unik selaras dengan filosofi budaya dan adat istiadat.
Pemilihan Putra Putri Rianty Batik 2022
Setelah melalui seleksi dari pendaftaran awal, akhirnya terpilih 15 finalis yang lolos dalam babak grand final. Ke lima belas finalis ini akan"bertanding" lagi di acara puncak perayaan ulang Tltahun Rianty Batik 11 November 2022.Â
Dari lima belas orang ini akan diseleksi lagi menjadi 10 orang di babak kedua. Terpilih dua pria dan delapan wanita yang lolos sepuluh besar. Para finalis tampak anggun dan elegan dengan busana koleksi Rianty Batik.Â
Menghadapi pertanyaan dari tiga dewan juri, kontestan yang berasal dari Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta ini tampak percaya diri dan memberikan jawaban yang memuaskan. Pertanyaan seputar Rianty Batik, motivasi ikut ajang ini dan bagaimana mempromosikan batik menjadi highlight utama.
Dari 10 kontestan akan dipilih lima pemenang, pemenang juara 1 dan dua nantinya akan menjadi Putra dan Putri Rianty Batik 2022. Dan berikut ini para pemenangnya: Juara 1 Najma Mumtaza, Juara 2 Muhammad Akram Muzacky, Juara 3 Kenzie Wijaya, Juara Harapan 1 Laurensia Violita Arnelya, Juara Harapan 2 Naura Lanthika, Juara Favorit Qesya Armanda Aurelia Â
K-Pop Dance Competition Rianty Batik 15 Anniversary
Demi memperkenalkan batik kepada orang muda, Rianty Batik mengadakan lomba K-Pop Dance Competition. Lho apa hubungannya K-Pop dengan batik? Jelas ada dong. Budaya K-Pop akhir-akhir ini sangat populer di kalangan anak muda, entah itu lewat lagu, film/drakor dan kulinernya. Â Rianty Batik mengajak generasi milenial yang suka ngedance Kpop untuk menggunakan batik sebagai kostum dance mereka. Padu padan batik pada kostum dancer terlihat selaras dengan gerakan dan lagu.Â
Sama seperti pemilihan Putra Putri Rianty Batik, audisi untuk K-Pop dance dilakukan secara online dan offline sebelumnya. Pada acara puncak perayaan ulang tahun Rianty Batik hanya akan lima grand finalis saja yaitu Trixie, Axe, Skylark, Warschool. Adakah kalian kenal dengan grup dance terbaik itu?Â
Grup K-Pop dance menampilkan pertunjukkannya secara live di panggung untuk memperebutkan juara pertama K-Pop Dance Competition. Semua koreo, aksi panggung dan kostum masing-masing grup dance membuat takjub. Beberapa pengunjung Sleman City Hall tampak juga menikmati pertunjukkan ini, ada yang berdiri di sekitar panggung sementara yang lain menonton dari lantai atas.Â
Setelah melalui diskusi panjang yang cukup rumit, karena semua finalis layak menjadi juara akhirnya terpilih AXE sebagai juara pertama. Memang sih harus diakui grup ini keren banget dan sangat totalitas. Dengan meng-cover dance grup band K-Pop BTS, AXE menampilkan kombinasi koreografi dan teatrikal untuk menyampaikan pesan/isi lagu. Ada adegan api dan akrobatik yang mampu menyihir para penonton, bahkan dewan juri pun dibuat speechless saat perfomance selesai.
Pemenang ke dua diraih oleh grup dance  Skylark dan yang ke tiga Trixie, sedangkan untuk juara harapan satu Warschool, juara harapan 2 Dracarys. Sebelum perayaan ditutup, para pemenang tiga besar mementaskan kembali dance mereka di depan direksi Rianty Batik.
Penutup
Rianty Batik 15 Anniversary mengusung tema Milenial Culture Movement, Â dengan tema kali ini Rianty Batik benar-benar serius memperkenalkan batik ke semua kalangan khususnya anak muda. Batik yang biasanya hadir dalam haute-couture dan formal kini lebih bersifat casual untuk menarik minat anak muda mengenakan batik di keseharian mereka. Batik menjadi pakaian keseharian digunakan kapan saja.
Sejalan dengan hal itulah, event ini bertujuan merangkul generasi milenial agar semakin mencintai batik serta menggali potensi anak muda di bidang seni. Melalui pemilihan Putra Putri Rianty Batik dan K-Pop Dance Competition Rianty Batik sukses mengenalkan batik dalam kemasan yang lebih young dalam balutan seni.Â
Selamat ulang tahun Rianty Batik, sukses selalu membawa batik ke kancah global.
