Mohon tunggu...
Diah Ayu Isnaeni
Diah Ayu Isnaeni Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

QS. Ali-Imran:139

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ospek Online Melatih Mental?

21 Oktober 2020   21:25 Diperbarui: 22 Oktober 2020   07:09 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

            Angkatan tahun 2020, angkatan teristimewa dari angkatan sebelumnya, angkatan perdana di era pandemi. Banyak orang yang terpilih untuk mencari sumber pengetahuan dan pengalaman dengan menyandang status baru sebagai mahasiswa.  Menjadi mahasiswa baru  di era pandemi ini ditantang untuk menghadapi perubahan sistem pendidikan menjadi sistem online.

            Mahasiswa adalah seseorang yang sedang menikmati keindahan pendidikan di salah satu lembaga tinggi selama beberapa waktu yang telah ditentukan, lembaga ini populer dengan sebutan universitas atau perguruan tinggi. Awal masuk perguruan tinggi menjadi ajang yang ditunggu oleh mahasiswa, karena menjadi wadah dalam pengenalan bukan hanya teman seangkatan saja tetapi juga pengenalan kepada senior. Besar kemungkinan dalam kelas perkuliahan nanti akan bertemu dengan teman seangkatan dan juga senior. Mahasiswa dituntut untuk membentuk identitas jati diri sehingga dapat menentukan seperti apa masa depan hidup untuk kedepannya. Akan tetapi, dengan adanya pandemi ini pengenalan yang sering disebut dengan ospek  dilakukan secara online.

            Ospek online harus dirancang agar tidak membosankan dan tidak membebani mahasiswa baru dalam tugas yang terdapat dalam ospek tersebut. Dalam ospek akan dipaparkan tentang pengenalan terhadap profil kampus, tenaga pendidik kampus, lembaga kampus, bentuk kegiatan akademik, model pembelajaran, kurikulum, layanan administrasi umum dan fasilitas umum. Ospek bertujuan untuk melatih mental, diadakannya ospek untuk mempersiapkan segala sesuatu dalam menjalani kehidupan kampus yang sepenuhnya berbeda dengan kehidupan sekolah, berhadapan dengan senior, dosen dan sebagainya. Ospek tidak boleh dilakukan dengan adanya unsur kekerasan, meskipun saat ini dilakukan secara virtual, masih ada saja yang melanggar dalam artian menggunakan kekerasaan meskipun tidak secara fisik. Ospek harus dilakukan dengan rasa tanggung jawab agar terciptakanya rasa persaudaraan antar sesama.

           Meskipun perkuliahan dilakukan secara online, tetapi boleh mengurangi rasa semangat. Temukan aktifitas dan komunikasi yang akan menambah perkembangan pengetahuan, pengalaman untuk mengembangkan diri dan maju meraih masa depan. Inilah fase baru, siapkan dan rencanakan sebaik mungkin. Nikmatilah prosesnya dan syukurilah hasilnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun