Saya suka traveling. Traveling betulan, yang memang dijadwalkan khusus dalam rangka melarikan diri dari rutinitas  atau traveling terselubung yang dilakukan dalam rangka perjalanan dinas maupun menghadiri pernikahan kerabat di suatu daerah yang sarat objek wisata.  Atau bahkan mendadak traveling gara-gara menang kuis  :P Tentu saja yang  saya lebih sukai adalah  traveling terselubung yang ada uang sakunya dan traveling karena menang kuis. Hehehe...:P
Terlepas dari traveling betulan, traveling terselubung maupun mendadak traveling karena menang kuis - traveling sendirian, bersama pasangan, teman-teman  dekat maupun orang-orang asing yang dipertemukan dalam rombongan tur, bagi saya dan kebanyakan orang, traveling  merupakan sebuah aktivitas yang tidak saja merupakan sarana edukasi yang dapat memperkaya jiwa serta wawasan tetapi juga menyenangkan, memberi kesempatan pada kita untuk lebih menyatu dengan alam  dan merupakan suatu sarana untuk  memperbarui energi kita yang tergerus  padatnya rutinitas keseharian.
Itulah mengapa kebanyakan orang akan sangat bersemangat saat akan melakukan perjalanan atau traveling. Saking semangatnya kita sering lupa untuk memperhatikan dan menjaga kondisi tubuh kita sebelum, selama dan sesudah traveling. Hal terpenting agar dapat  menikmati traveling yang  aman, nyaman dan menyenangkan.  Kita  harus menjaga kondisi tubuh agar tetap prima agar tidak terganggu dengan rasa nyeri dan terhi ndar dari cedera.
Rasa nyeri, kekakuan maupun cedera biasanya terjadi akibat minimnya pengetahuan kita akan perlunya pemanasan sebelum melakukan aktivitas. Padahal, kalau traveling, kita akan lebih banyak berjalan-jalan maupun melakukan aktivitas fisik lainnya yang jarang kita lakukan sehari-hari bukan?.Kita lupa untuk sejenak melakukan peregangan. Terutama setelah berjam-jam duduk dalam pesawat, bis , maupun moda transportasi lainnya. Maunya langsung tancap gas. Jalan-jalan sambil mencari objek untuk difoto, berlari-lari dan sebagainya. Padahal, pemanasan itu penting sekali untuk mempersiapkan otot-otot kita agar tidak kaget dan menyebabkan nyeri  kram, maupun cedera saat dipaksa bergerak aktif kembali.
 Iya kalau kramnya bisa cepat pulih, seringnya kita perlu waktu lebih lama yang membuat orang lain menunggu, membuat aktivitas orang lain terhambat karena membantu kita  atau yang menyebalkan membuat kita kehilangan moment  menikmati  pemandangan yang ada di sekitar kita selama  traveling. Ga asik banget kan?
Saya sendiri juga pernah mengalaminya. Nyeri dan kram di tungkai dan kaki akibat duduk berjam-jam dalam bus. Salahnya saat bus berhenti, saya langsung bergerak  turun. Padahal seharusnya saya melakukan pemanasan dengan menggerak-gerakkan tungkai dan kaki perlahan-lahan. Baru berdiri, juga dengan perlahan. Untungnya ada Geliga Krim, efek panasnya yang langsung  terasa setelah dioleskan dan dilakukan pemijatan ringan ternyata mampu memperlancar peredaran darah sehingga membantu pemulihan kram saya seketika.
Iseng-iseng saya juga mengoleskan Geliga Krim sembari memijat ringan tengkuk, bahu  dan lengan saya. Soalnya bagian-bagian itu yang seringkali terasa cepat pegal, kaku dan  nyeri  saat traveling. Itu bener-bener nyebelin. Apalagi kalau nyerinya menjalar ke kepala dan punggung.  Hm.. Mungkin karena  beban berlebih yang saya bawa dalam ransel saya.
Geliga Krim yang lembut dan harumnya segar kekinian itu langsung terserap tanpa rasa lengket sedikit pun yang tertinggal pada tengkuk, bahu dan lengan saya. Kehangatannya yang menetap lama membuatnya mampu  menjaga dan mempertahankan kondisi otot bahu, tengkuk dan lengan serta  menciptakan rasa nyaman dan rileks. Saya pun sukses menggembol ransel saya selama perjalanan tanpa gangguan rasa nyeri, kaku, cedera maupun sakit kepala. Yes..!
Buat yang belum pernah coba,Geliga Krim ini cukup aman digunakan untuk berbagai usia mengingat penggunaanya sebagai obat luar apalagi karena ini adalah produk dalam negeri, tentunya produk ini telah disesuaikan dengan kondisi kulit kita yang tinggal di daerah tropis.
Nah, buat yang suka traveling dan tidak mau terkena resiko cedera kenapa tidak pakai Geliga Krim?Â
Kamu pasti suka, dijamin deh...
