Mohon tunggu...
Dhany Wahab
Dhany Wahab Mohon Tunggu... Penulis - Lembaga Kajian Komunikasi Sosial dan Demokrasi [LKKSD]

IG/threads @dhany_wahab Twitter @dhanywh FB @dhany wahab Tiktok @dhanywahab

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Panwaslu Babelan Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif

28 November 2023   13:25 Diperbarui: 30 November 2023   21:00 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosialisasi Pengawasan Partisipatif di Kecamatan Babelan (Dokpri)

Bertempat di Aula Desa Kedung Pengawas, Panwaslu Kecamatan Babelan, Minggu (26/11/2023) sore mengadakan sosialisasi pengawasan partisipatif. Pesertanya adalah perwakilan pelajar dan kalangan muda sebagai pemilih pemula.

Ketua Panwaslu Kecamatan Babelan, Suhanda membuka kegiatan didampingi anggota Panwaslu, Muamar dan Agus Jahrowi. Ia mengatakan tujuan diadakan sosialisasi untuk memberikan pengetahuan kepada para pemilih pemula agar berperan serta dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024.

"Panwaslu sangat membutuhkan dukungan dari seluruh masyarakat untuk melakukan pencegahan dan pengawasan sehingga pemilu dapat berjalan secara jujur dan adil. " terangnya.

Kecamatan Babelan termasuk wilayah dengan jumlah pemilih terbesar di Kabupaten Bekasi. Jumlah pemilih mencapai 180.903 yang tersebar di 707 TPS di sembilan desa. Panwaslu Kecamatan Babelan menyasar kalangan milenial agar mau menjadi petugas PTPS.

 Dhany Wahab menyampaikan materi dihadapan para peserta (dokpri)
 Dhany Wahab menyampaikan materi dihadapan para peserta (dokpri)
Dhany Wahab Habieby, pegiat pemilu dari Lembaga Kajian Komunikasi Sosial dan Demokrasi (LKKSD) selaku narasumber menyampaikan jumlah pemilih muda dari kalangan milenial dan zilenial pada pemilu 2024 lebih dari 50 persen. Untuk itu perlu mendapat perhatian khusus agar mereka menjadi pemilih yang bijak dan cerdas.

"Pemilih yang memahami bahwa pemilu adalah arena kontestasi gagasan dan program sehingga dapat memilah dan memilih kandidat dengan rasional dan tidak terjebak dalam politik transaksional, " jelas mantan anggota KPU Kabupaten Bekasi tersebut.

Menurutnya, kaum muda harus memanfaatkan momentum pemilu dengan sebaik-baiknya, tidak cukup menjadi pemilih saja. Tetapi harus turun tangan menjadi penyelenggara di TPS, baik sebagai PTPS maupun anggota KPPS.

"Pastikan cek nama masing-masing di DPT, cermati rekam jejak calon presiden/wakil presiden maupun calon anggota legislatif dan berani melaporkan kepada Panwaslu/Bawaslu jika mendapati adanya pelanggaran pemilu di lingkungan masing-masing, " pesannya.

Dhany menambahkan, pada hari pemungutan suara, 14 Februari 2024, datang ke TPS, gunakan hak suara dengan benar dan pastikan ikut memantau proses penghitungan suara. Jika menemukan adanya penyimpangan dapat melaporkan melalui aplikasi Gowaslu. []

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun