Pengalaman Konser Cindy dan Anin

Hai, selamat datang di tulisanku. Tulisanku kali ini merupakan contoh dari narasi.

Selamat membaca!

Pada hari ini, tanggal 1 Maret 2020 NCT Dream menggelar konser perdananya di Indonesia yang bertajuk "The Dream Show" di Istora Senayan, Jakarta Selatan. Cindy yang sudah berpakaian rapi sedang menunggu Anin bersiap-siap. Mereka berdua nantinya akan menuju ke Istora Senayan, Jakarta Selatan untuk menonton konser NCT Dream. Mereka sangat excited untuk bertemu idola mereka. Bias Cindy yaitu Jeno, sedangkan bias Anin yaitu Jaemin.

Tadi malam Anin menginap di rumah Cindy. Dengan niat, supaya mereka berdua tidak terlambat berangkat ke Istora Senayan. Ternyata niat mereka tidak sejalan dengan realitas. Jam sudah menunjukkan pukul 08.17 WIB, sedangkan bus yang akan mereka tumpangi berangkat pukul 08.45 WIB.

"Ngges can?", tanya Cindy.
(Udah selesai belum?)

"Ncan, sakeudeung deui.", jawab Anin.
(Belum, sebentar lagi.)

"Ih burukeun atuh, konser na bisi geus di mimitian.", ucap Cindy dengan rasa kesal.
(Ih cepetan dong, nanti konsernya keburu dimulai.)

Bagaimana tidak kesal? Sudah hampir dua jam Cindy menunggu Anin berdandan.

"Beres, hayu Cin mangkat.", seru Anin.
(Selesai, ayo Cin kita berangkat.)

Pukul 08.46 WIB, mereka telah sampai di Terminal Bus. Mereka bercepat-cepat mencari bus yang akan mereka tumpangi.

"CIN, ITU BEUS NA. HAYU LUMPAT.", teriak Anin sambil menarik tangan Cindy untuk berlari.
(CIN, ITU BUS NYA. AYO LARI.)

"MANG, TUNGGUAN MANG!", ucap Anin sambil berlari mengejar bus.
(PAK, TUNGGU PAK!)

"Alhamdulillah, hatur nuhun nya mang.", ucap Cindy sesampainya di dalam bus.
(Alhamdulillah, terima kasih ya pak.)

"Sami-sami neng, untung amang ngadangu eneng ngagoak.", jawab pengemudi bus.
(Sama-sama, untung bapak dengar teriakan kamu.)

"Hehe. Punten atuh nya, mang.", lanjut Cindy dengan senyumnya yang malu-malu.
(Hehe. Permisi ya, pak.)

"Muhun. Mangga, neng.", jawab pengemudi bus.
(Iya. Silahkan.)

Pukul 14.45 WIB, bus yang mereka tumpangi telah tiba di Jakarta. Selanjutnya, mereka mencari Taxi untuk melanjutkan perjalanan menuju Istora Senayan.

Sesampainya di Istora Senayan, mereka langsung memasuki venue konser. Selang beberapa menit, lagu Indonesia Raya sudah diputar, pertanda konser akan segera dimulai.

Para member NCT Dream mulai menaiki panggung. Penampilan pertama dengan membawakan tiga lagu berjudul Go, Drippin', dan 119.

"AAAAA JAEMINNNNNNN.", teriak Anin.

"Ya Allah. Jaemin kasep pisan, Cin. Asa dek pingsan.", ucap Anin dengan rasa bahagia.
(Ya Allah. Jaemin ganteng banget, Cin. Rasanya mau pingsan.)

"Heem ih, Jeno oge kasep. Jadikeun kabogoh wae mereun nya?", ucap Cindy bercanda.
(Iya tau, Jeno juga ganteng. Apa aku pacarin aja ya?)

"Nya enggeus, aing jeung si Jaemin we. Engke cuang ngapel bareng.", jawab Anin bercanda.
(Yaudah, aku sama Jaemin. Nanti kita double date.)

"HAHAHA", mereka tertawa.

"Ih Anin. Cicing tong motah teuing, engke batur kadupak maneh.", tegur Cindy.
(Ih Anin. Jangan pecicilan, nanti yang lain kesenggol kamu.)

"Awww, nyeri.", ucap salah satu penonton yang tidak sengaja terkena tangan Anin.
(Awww, sakit.)

"Eh? Hampura, teh. Teu kahaja.", ucap Anin dengan rasa bersalah.
(Eh? Maaf, teh. Gak sengaja.)

"Hampunten pisan nya, teh.", lanjut Anin.
(Maaf ya, teh.)

Tidak terasa jam sudah menunjukkan pukul 19.00 WIB. Konser NCT Dream telah selesai. Para member NCT Dream mulai menuruni panggung.

Cindy dan Anin sudah berada di dalam bus untuk pulang menuju rumah Cindy. Mereka telah sampai di rumah Cindy pukul 02.00 WIB.

- Selesai -

Sekian dari aku, terima kasih sudah membaca tulisanku. Mohan maaf apabila ada kesalahan kata. Sampai bertemu di tulisanku yang selanjutnya!