Riuh gema berkumandang
Para Dewa Tusita berjajar dalam kebahagiaan
Menanti akan hadirnya pemenang
Yang akan mengukir keindahan
Sang Panutan bergegas menjelma
Di dalam garba pilihan alam di sebuah istana
Bercengkrama hangat dengan pesona taman lumbini
kesempurnaannya menciptakan jejak-jejak teratai
Kehadirannya meniup puing-puing rapuh dunia
Manakala keangkuhan meruntuhkan ruh-ruh kelam
Dalam kuasanya, ia menjadikan segala bangkit
Menuju jalan tapak teratai terang penuh keharuman
Rajut cintanya pada sesama
Ia gemakan sejak awal mula
Terlahir sebagai Brahmana dari swargaloka
Mengirim balutan kasih selembut sutra
Dalam keheningan nan syahdu
Ia begitu senyap dan rindu
Menyusun kembali amanat suci
Didampingi oleh para batari
Rotasi hidup untuk pertiwi demi perutusan suci
Berakhir dengan kesempurnaan diri
Lenyap dalam alam penyatuan
Meninggalkan jejak ajaran kasih pada para insan
Yogya. 30.05.20