"otak anak-anak bisa berubah tergantung dari ucapan tindakan yang Anda ambil, Anda membantu mengembangkan otaknya sehingga ia menjadi teman yang lebih baik, anak yang lebih baik, dan orang dewasa yang lebih baik, karena suatu saat nanti mereka juga akan menjadi orang tua yang lebih baik"
-Dr. Dan Siegel-
Seorang anak akan tumbuh dengan cepat tanpa kita duga, seperti yang sering kita dengar terutama penduduk di desa yang berbahasa jawa, Â yang bunyinya "biyen sik cilik, saiki wes sakmene gedhene", yang jika di artikan dalam bahasa Indonesia "dulu masih kecil, sekarang sudah segini besarnya".
Benar sekali, terkadang tanpa dirasa pertumbuhan anak yang semakin cepat membuat banyak orang tua rindu pada masa kecil anak. Maka peran orang tua sebagai madrasah pertama juga berperan penting dalam mengamati perkembangan otak anak adalah membimbing pada jalan yang baik dan selalu memperhatikan nutrisi atau hal-hal yang berkenaan dengan pertumbuhan otak anak.
Pada usia keemasan ini, atau yang sering disebut dengan Golden Age sebagai  masa terpenting anak. Secara otomatis peran orang tua pasti di butuhkan, sebab pada masa ini pertumbuhan anak yang begitu pesat juga akan mengantarkan anak dalam membentuk karakter, karena 80% otak anak bekerja pada masa ini.
Perkembangan otak anak itu mengalami pertumbuhan yang pesat dalam tiga tahun pertama kehidupannya. Pada usia saat itu, 200% sinaps telah di miliki otak anak.
Otak terbentuk dari dua jenis sel yaitu glia dan neuron. Keduanya memiliki fungsi masing-masing, yang mana fungsinya saling berkaitan. Glia berfungsi untuk menunjang dan melindungi neuron. Sedangkan neuron berfungsi membawa informasi dalam bentuk pulsa listrik atau biasa di sebut potensi aksi.
Mereka berkomunikasi tidak hanya dengan satu  neuron saja, melainkan dengan neuron lainnya dan dari seluruh tubuh serta mengirimkan berabagai macam bahan kimia yang di sebut dengan neurotransmitter. Kemudian neurotransmitter ini di kirimkan ke celah yang di kenal dengan sinapsis.
Pertumbuhan yang semakin terus berjalan, sinaps dipecahkan oleh otak pada bagian yang dianggap tidak penting. Hal ini agar otak lebih fokus pada koneksi yang penting saja.
Apa itu sinaps?
Sinaps adalah hubungan antar akson dengan sel saraf yang memungkinkan informasi mengalir di antara keduanya.
Berjalannya waktu yang tak terasa, anak menginjak umur lima tahun. Pada umur ini perkembangan otaknya mulai tajam, apapun yang di lakukan anak  baik berupa kejadian-kejadian seperti pengalaman akan membentuk sebuah sinaps. Hal ini dapat di sesuaikan dengan lingkungan anak.