Menikmati Sensasi Unik, Makan Rujak Khas Cirebon

Cirebon, 21/06/2024- Cirebon merupakan salah satu kota yang memiliki cukup banyak makanan terkenal khas daerahnya. Seperti Nasi Jamblang, Mie Koclok dan Empal Gentong. Tetapi selain itu, ternyata  Cirebon juga  memiliki makanan khas lainnya yang wajib dicoba apabila berkunjung ke Cirebon. Salah Satunya yaitu rujak Gamel. Makanan Khas Cirebon ini berasal dari Desa Gamel, Kecamatan Plered, kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Nama Gamel sendiri di ambil dari nama desa tersebut.

Tidak jauh berbeda dengan rujak pada umumnya, rujak Gamel juga terdiri dari sayuran rebus seperti kangkung. Namun, yang membedakan dengan rujak pada umumnya, di dalam rujak Gamel terdiri dari mentimun, kol, daun singkong, tahu, gorengan, mie dan yang menjadi ciri khas dari rujak Gamel adalah kerupuk teles atau kerupuk basah. Teksturnya kenyal-kenyal dan rasanya gurih. 

Sambal pedas yang digunakan dalam rujak Gamel terdiri dari asam, gula jawa, cabe, penyedap dan terasa lebih nikmat karena mengandung terasi khas Cirebon. Rasa sambal yang asam pedas inilah yang menjadi citarasa tersendiri yang membedakan rujak Gamel dengan rujak-rujak lainnya. Sebagai pelengkap kita juga dapat menambahkan kuah pindang dan telur sesuai selera.

Sumber Gambar : Dewi Bahari-Gamel, Plered, Cirebon.

Salah satu pedagang rujak Gamel di Plered yang sudah cukup terkenal dan banyak di kunjungi pembeli, biasa dipanggil Mba Ipah.  Mba Ipah membuka warung rujak Gamel di rumahnya sendiri. Yang beralamat di Jalan Syekh Datul Kahfi, Desa Gamel, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, 45154.  Ia sudah berjualan selama kurang lebih 20 tahun. Mba Ipah bersama kakak perempuannya menekuni usaha rujak Gamel selama itu. Warung rujak Gamel Mba Ipah buka setiap hari dari pukul 10.00-17.00 WIB.  

"Buat seporsi rujak Gamel tanpa tambahan biasa dijual dengan harga Rp 9 ribu, tapi kalo ada tambahan kaya  telur harganya jadi Rp 12 ribu."kata Mba Ipah. 

Dengan harga yang murah dan terjangkau kita dapat menikmati seporsi makanan unik khas Cirebon ini. Rujak Gamel ini dapat dinikmati semua kalangan pecinta pedas. Untuk kepedasan rujak Gamel di Mba Ipah tidak ada tingkat kepedasan, karena semua di samaratakan menjadi pedas. Rasa pedas dari sambalnya inilah yang membuat para pembeli menjadi ketagihan akan citarasanya itu.

"saya langganan banget tiap hari makan rujak Gamel Mba Ipah ini, rasanya enak, murah, terus pedesnya bikin mata melek, pokonya mah enak banget." ucap Bu Wati, tetangga sekitar rumah Mba Ipah. 

"Pedesnya bikin ketagihan, rasanya pengen balik terus kesini." ucap salah satu pembeli dari Kuningan.

Sejak awal Mba Ipah memang berkeinginan untuk berjualan rujak Gamel, keinginannya itu pun di dukung penuh oleh kakaknya. Kakaknya lah yang dari awal membantu Mba Ipah, mereka tidak mengira bahwa usahanya akan dikenali serta digemari banyak orang seperti ini. Apalagi setelah di review oleh salah satu foodvlogger Cirebon, warung Rujak Gamel Mba Ipah ini semakin ramai di kunjungi oleh para pembeli. Banyak pembeli yang datang dari luar wilayah Cirebon, misalnya dari Kuningan, Indramayu dan Majalengka.