Wah tulisan kali ini rasanya berbeda dengan biasanya. Kali ini aku ingin berbagi cara belajar matematika yang menurutku menyenangkan.
Tumben menulis tentang matematika? Iyaya aku juga heran pada diriku sendiri. Tapi percayalah aku yakin matematika itu berkaitan dengan musik dan imajinasi. Karena aku suka mendengarkan musik, maka nilai matematikaku juga rata-rata baik. Karena nilai matematikaku baik, maka imajinasiku juga lumayan. Kok bisa? Nanti kujelaskan relevansinya.
Ada banyak yang menganggap matematika itu pelajaran sulit dan menakutkan. Aku sendiri menganggapnya sebaliknya. Kecuali materi kelas tiga SMA jurusan IPA, semua materi matematika di kelas itu menyenangkan.
Pelajaran matematika sendiri bakal masih dipelajari di bangku kuliah apabila kalian berkuliah di jurusan teknik dan MIPA. Hitung-hitungan juga ada di program akuntasi, manajemen, dan jurusan ekonomi lainnya. Jadinya momok menakutkan bakal masih menghantui hingga di perkuliahan selama kalian menganggap matematika itu menakutkan.
Oh iya banyak soal matematika di tes penerimaan S2 dan S3. Soal matematika juga biasanya muncul di tes tulis ujian penerimaan pegawai.Â
Di dunia kerja juga setiap karyawan sebaiknya juga bisa membaca hasil statistik. Hehehe jadinya rasanya sulit menghindar dari matematika. Seumur hidup rasanya bersinggungan dengan matematika.
Nah bagaimana caranya agar belajar matematika jadi lebih menyenangkan?
1. Langkah pertama, masukkan dalam bawah sadarmu bahwa belajar matematika itu menyenangkan
Setiap pagi ulang kalimat afirmatif seperti ini:
"Matematika itu mudah"
"Matematika itu menyenangkan"
"Belajar matematika itu memberikan banyak manfaat"
"Aku bisa menyelesaikan soal-soal matematika dengan mudah"
Agar efektif maka masukkan kalimat afirmatif tersebut setiap pagi atau menjelang tidur setiap harinya. Kalian juga bisa membuat rangkaian kalimatnya sendiri.
2. Langkah kedua pahami manfaat menguasai matematika
Tak sedikit yang membenci matematika karena tak paham manfaat belajar matematika, padahal manfaat menguasai matematika itu banyak.
Yang pertama, bisa raih nilai tinggi dan bisa bebas memilih jurusan favorit di perkuliahan. Hehehe, ini bisa jadi motivasi pertama. Jika nilainya tinggi maka pilihan masuk jurusan apapun bisa lebih banyak.
Aku dulu menargetkan masuk jurusan teknik informatika. Oleh karenanya aku menargetkan nilai matematika cukup tinggi untuk menghasilkan nilai total yang memenuhi ambang batas.Â
Selain itu aku paham di jurusan ini bakal banyak materi matematikanya. Ada Matematika Diskrit, Matematika Rekayasa, Statistik dan Probabilistas, Kalkulus, dan masih banyak lagi. Â
Ya, manfaat pertama, belajar matematika bisa membantu lulus tes masuk jurusan favorit dan lulus tes tulis ujian penerimaan pegawai.
Manfaat lainnya belajar matematika yang tak kalah penting, yaitu dapat berpikir logis dan lebih sistematis. Belajar matematika juga akan meningkatkan daya imajinasi.
Matematika juga akan membantu mereka yang ingin membuka sebuah bisnis, membantu memahami fenomena dan tren yang ada di masyarakat, melakukan proyeksi keuangan, dan memahami kondisi ekonomi global.
Ya, ada banyak manfaat ketika menguasai matematika, dari berhitung, memahami probabilitas, matematika keuangan, hingga logika matematika.
3. Belajarlah dengan musik
Aku sejak dulu suka belajar matematika dengan mendengar musik. Bukan musik pop atau musik berirama lembut, melainkan musik rock.
Terserah apa genre musik favoritmu, cobalah memutar lagu-lagu favoritmu dan pilihlah materi matematika yang ingin dipelajari. Musik akan membuat perasaan lebih rileks, lebih fokus, dan mengaktifkan pancaindera.
Tak sedikit penelitian yang membahas hubungan erat musik dan matematika. Umumnya penelitian menghubungkan musik klasik dan musik instrumentalia dengan peningkatan penguasaan matematika.
Tapi ada juga yang menggunakan musik rap untuk belajar matematika. Seorang guru mengajarkan musik rap untuk menghafal rumus matematika dan rupanya banyak siswa yang menyukainya.
Ada juga alat bernama musicon, di mana anak-anak dapat belajar matematika dan musik sekaligus.
Kalau aku sendiri lebih suka belajar matematika sendirian. Namun kadang kala aku juga belajar bersama teman dan adik sepupu.
Ketika belajar bersama teman, aku bisa membandingkan caraku memecahkan soal-soal dengan cara kawanku, mana yang lebih efektif. Ketika mengajari adik sepupu, aku juga mencari tahu apakah caraku mudah dipahami oleh orang lain.
Poin nomor 4 ini tak wajib. Kalian bisa cek dulu gaya belajar kalian, apakah lebih suka sendiri atau bersama-sama.
5. Gunakanlah imajinasimu
Belajar matematika erat kaitannya dengan imajinasi. Ketika si keponakan tak paham bedanya keliling dan luas, maka sebaiknya ia memulainya dengan melihat benda yang ada di rumah, misalnya setip penghapus yang berbentuk balok. Selanjutnya ia belajar memahami apa yang dimaksud dengan keliling dan luas, baru kemudian membayangkannya.
Ilmu bangun ruang adalah soal matematika yang banyak melatih daya imajinasi. Biasanya ada soal-soal bagaimana bangun ruang itu bila dibongkar, mana pola yang sesuai dan mana yang tidak memungkinkan.
Ketika sudah mampu melakukan imajinasi ketika menyelesaikan soal-soal bangun ruang, maka kalian dapat menggunakan daya imajinasi itu untuk memecahkan soal-soal cerita juga teka-teki matematika.
Dulu aku suka membaca teka-teki matematika. Soal-soalnya dibuat seperti misteri dan kasus detektif sehingga menarik. Ada juga yang dibuat jenaka. Dulu juga ada serial film pendek tentang detektif matematika.
Teka-teki matematika ini akan membuat otak kalian terasah sehingga dapat berpikir analitis, logis, dan sistematis.
Contohnya, ada gula beratnya 1 ton dan ada tepung beratnya 1 ton. Mana ya yang lebih berat?
Coba pecahkan teka-teki matematika bersama kawan dan saudara, pasti lebih seru dan tertantang.
Kini ada banyak aplikasi yang mengasah kemampuan kalian menguasai matematika. Ada yang bentuknya trik, games, dan juga cara pengajaran. Jenis aplikasi bisa disesuaikan berdasarkan usia dan kebutuhan.
Aku sendiri suka aplikasi brain training, agar otak tetap terasah. Salah satunya Elevate apps. Di aplikasi ini ada serangkaian game matematika, seperti cara melakukan perkiraan (estimasi) dengan cepat, melakukan rerata dengan cepat, dan sebagainya.
8. Teruslah berlatih
Salah satu cara menguasai matematika adalah rajin berlatih. Ciptakan atmosfer belajar yang menyenangkan. Setel musik favorit dan jauhkanlah distraksi, lalu mulailah ambil kertas dan pensil, mulailah belajar.
