Mohon tunggu...
Derry Dharmawan
Derry Dharmawan Mohon Tunggu... -

Ordinary melancholic guy

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Lowongan Kerja Terbaru di Bandung: Negosiasi Gaji

27 Agustus 2014   01:29 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:27 1361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apabila dalam proses lowongan kerja terbaru di Bandung anda telah mencapai suatu taraf dimana pihak perusahaan melakukan sounding jumlah gaji atau upah yang anda akan terima, itu artinya anda sedang berada dalam fase negosiasi.

Kebanyakan pencari kerja bersikap pasif dan membiarkan pihak perusahaan menentukan jumlah gaji yang akan dibayarkan, ini adalah suatu kesalahan. Mengapa? Karena kepentingan perusahaan adalah membayar pegawainya sesedikit mungkin atas nama penghematan atau efsiensi, sementara kepentingan seorang calon pegawai adalah untuk menjual waktu dan tenaganya dengan harga setinggi mungkin.

Berikut pengalaman saya saat bernegoisasi gaji dengan perusahaan lowongan kerja terbaru di Bandung pada bulan Maret 2014.

Jangan Jual Murah Diri Anda

Jadikan ini sebagai tempat berpijak anda: Semua perusahaan mengharapkan calon pegawainya untuk bernegosiasi. Ini berarti bahwa jumlah awal yang ditawarkan oleh perusahaan sudah pasti bisa berubah. Pada intinya, negosiasi gaji adalah proses jual beli antara anda dan perusahaan anda, masing-masing pihak sudah mengambil selisih yang diperlukan untuk kepentingan negoisasi tersebut.

Jika seumpama pihak perusahaan mempunyai limit maksimal 5 juta per bulan untuk gaji anda, tentu untuk penawaran awal mereka angka 3 juta per bulan lah yang akan disampaikan. Ini adalah langkah yang lumrah ditempuh oleh hampir setiap perusahaan dalam mengantisipasi proses negosiasi dengan calon pegawai.

Anda pun demikian, jika anda merasa gaji yang pantas untuk anda berdasarkan harga pasaran serta pengalaman dan kualifikasi anda berada di 4 juta rupiah per bulan, maka jangan langsung kemukakan jumlah tersebut. Ambil selisih yang cukup untuk mengantisipasi penurunan dalam negosiasi tersebut, sebagai contoh, sebutlah angka 5 juta.

Silahkan simak percakapan negosiasi gaji saya dengan pihak perusahaan beberapa bulan yang lalu:

Saya: “Terima kasih sekali anda bapak telah menawarkan saya upah 3 juta rupiah per bulan. Namun sejujurnya saya mengingat kualifikasi dan pengalaman saya, saya berpendapat bahwa 5 juta rupiah per bulan adalah jumlah yang tepat, pak.”

Ingat, pihak perusahaan mempunyai goal untuk merekrut anda dengan bayaran seminimal mungkin, maka hampir dapat dipastikan bahwa mereka akan menggertak anda seperti pengalaman saya berikut.

Perusahaan: “Wah, kita engga mungkin menaikkan penawaran kami Mas. Jumlah yang tadi saya tawarkan adalah jumlah maksimal yang sudah kami setujui untuk budget kepegawaian kami. Saya rasa jumlah 3 juta per bulan sudah maksimal Mas.”

Dihadapkan pada situasi seperti ini, kebanyakan kandidat hampir dapat dipastikan goyah mentalnya dan pada akhirnya menyerah. Namun karena saya yakin atas kemampuan dan nilai jual saya, maka saya putuskan untuk tidak bergeming.

Saya: “Saya mengerti posisi bapak. Namun saya tetap merasa bahwa jumlah 5 juta per bulan adalah jumlah yang wajar mengingat pengalaman dan skill set saya akan menjadi aset untuk perusahaan ini.”

Sejenak keheningan melanda ruang interview. Saya hanya tersenyum dan membiarkan beliau tenggelam dalam pikirannya. Setelah beberapa saat, beliau pun berkata:

Perusahaan: “Permisi sebentar ya Mas, saya harus ke toilet sebentar.”

Saya: “Oh silahkan pak.”

Tak berapa lama, beliau kembali dan berkata.

Perusahaan: “Ya sudah deh Mas, saya tawarkan Mas gaji sebesar 4,5 juta per bulan. Deal?”

Tentu saya lega mendengar jawaban beliau, dan saya segera menerima penawaran tersebut. Pada awalnya 4 juta rupiah adalah jumlah yang saya incar, namun karena saya berani negosiasi, pada akhirnya saya berhasil mendapatkan lebih dari yang saya inginkan. Alhamdulillah.

Intinya, jangan takut untuk bernegosiasi dan jangan jual murah diri anda. Semoga pengalaman saya bisa membantu teman-teman semua dalam mencari gaji yang sesuai dalam lowongan pekerjaan terbaru di Bandung.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun