Mohon tunggu...
Dennis Gavriel
Dennis Gavriel Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Penulis lepas

Seseorang yang dilahirkan ke dunia untuk memberikan hiburan dengan cara menulis

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Travelling ke Tiga Desa Terbesih di Dunia

24 Agustus 2021   13:06 Diperbarui: 24 Agustus 2021   13:12 1223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: travel.kompas.com

2. Desa Giethoorn, Belanda

sumber: travel.kompas.com
sumber: travel.kompas.com

Perhentian kedua kita kita ada di Belanda, nah desa yang satu ini bisa terbilang cukup unik karena mendapat julukan yaitu desa terapung. Desa ini tidak mempunyai akses untuk kendaraan seperti mobil, melainkan hanya akses untuk sepeda, dan pejalan kaki, jalur utama di desa ini adalah jalur untuk perahu. 

Mesin yang ada di kapal ini juga dari listrik sehingga tidak menimbulkan yang namanya polusi atau kebisingan, dengan adanya mesin ini ketenangan di desa ini dapat kita rasakan sehingga membuat kita ingin tinggal di desa yang satu ini. Disini tidak ada hotel jadi penginapan disini berupa guest house dengan konsep bed and breakfast. 

Selain itu jika kamu ingin menyaksikan keindahan kapal kamu bisa telusuri dengan perahu, saat menelusuri desa ini, jangan lupa juga untuk mapir nongki ke kafe atau ke toko oleh-oleh, jadi saat kamu menelusuri desa ini, secara langsung akan membuat kenangan tidak terlupakan. 

Desa ini juga menawarkan fasilitas yaitu boat tour yang artinya kita akan menelusuri dan mempelajari sejarah desa yang satu ini, memakan waktu yang cukup lama untuk tour ini waktunya sendiri memakan satu jam. Desa ini akan sangat menarik dikunjungi saat musim panas, tapi saat musim panas tiba, desa ini akan padat dengan pengunjung, jadi gimana nih mau berkunjung pas musim panas atau musim lainnya. 

3. Desa Mawlynnong, India

sumber: bbc.com
sumber: bbc.com
Perhentian ketiga sekaligus perhentian terakhir kita ada di India,  Desa ini mendapat julukan yaitu desa terbesih di Asia dan di India sendiri. Sampah dedaunan dan sampah yang hancur secara alami disini dikubur dan natinya akan dijadikan pupuk, sampah yang lain akan dibawa jauh dari desa untuk dibakar, selain itu ada juga petugas kebun kota yang khusus merawat tanaman dan bunga yang ada disini. 

Desa ini juga memiliki budaya yang sudah tertanam lama yaitu menjaga kebersihan, jadi mulai dari orang tua, remaja, anak, anak, orang dewasa, ataupun relawan semuanya akan bahu-membahu untuk membersihkan desa ini. Sebetulnya desa iniawalnya menutup diri, namun pada tahun 2003 dan langsung ramai dikunjungi, namun tidak lama kemudian pengunjung dibatasi supaya tidak menggangu ketenangan dan privasi warga sekitar. Gimana apakah kalian mau juga brkunjung disini, kalo mau jangan lupa susun jadwal kalian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun