Mohon tunggu...
Della Nurisa Agustin
Della Nurisa Agustin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Ekonomi Pembangunan

Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Money

Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pasar Monopoli

14 Januari 2022   19:30 Diperbarui: 17 Januari 2022   13:18 1680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pasar monopoli merupakan pasar yang didalamnya tidak terdapat pesaing, yaitu industri  yang produsennya cuma terdapat satu. Pada pasar monopoli harga dikuasai sepenuhnya oleh produsen baik dalam bentuk harga maupun waktu membeli barang yang akan dijual. Dengan itu produsen dapat menaikkan maupun menurunkan harga. Pasar monopili termasuk kedalam jenis pasar persaingan tidak sempurna.

Dalam masa pandemi hampir semua negara  terdampak Covid-19. Yang sangat perbengaruh di bidang perekonomian. Pasar monopoli sangat berpengaruh di perusahan- peruahaan karena tingkat pendapatan sangat berkurang derartis dibandingkan sebelum adanya pandemi. Mekanisme pasar yang tidak bisa berjalan secara normal dan seimbang. Prekonomian merupakan salah satu sektor yang paling terkena dampak tersebut. Faktor permintaan yang sebelum adanya Covid-19 melambung tinggi sekarang mengalami penurunan yang begitu derastis. Hal seperti ini yang biasa menyebabkan menurunnya tingkat konsumsi atau permintaan pada tingkat barang maupun jasa.

Dampak yang ditimbulkan dari pasar monopoli pada saat pandemi Covid-19 tersebut yaitu kemungkinan dari kelompok pelaku ekonomi yang menguasai pasar. Karena dengan posisi dominan maka mereka dapat menggunakan kekuatannya untuk berbagai kepentingan yang menguntungkan pelaku usaha.

Dalam hal itu pastinya akan muncul  hambatan. Hambatan yang terjadi pada pasar monopoli yaitu penetapan harga serendah mungkin, terdapat pengawasan agen pemasarn dan distributor yang sangat ketat, dan juga terdapat skala ekonomi yang begitu besar. Dengan sekala ekonomi yang begitu besar penghematan biaya akan muncul karena adanya hubungan terbalik antara biaya tetap per unit dengan jumlah yang diperoduksi. Dalam hal ini perusahaan memiliki biaya yang lebih rendah yang akan muncul kemungkinan akan menjual produk tersebut dengan harga yang cukup mahal daripada pesaing yang lain.

Pasar monopoli tidak muncul begitu saja tetapi juga terdapat penyebab timbulnya pasar monopoli . Seperti terdapat penguasan sumber daya inti, terdapat penguasaan secara Teknik produk tertentu, ditetapkan pemerintah sesuai dengan undang undang, terdapat suatu hak panten dalam produk tertentu, pasar monopoli yang terjadi secara alami dengan adanya unsur persaingan.Dalam hal itu pasar monopoli bisa muncul pada persaingan pasar persaingan tidak sempurna.

Ciri ciri pasar monopoli adalah terdapat hanya satu penjual dan banyak pembeli, tidak ada barang pengganti produk yang dijual belikan dengan sempurna (no substitutes), terdapat rintangan yang sangat kuat bagi pedagang baru untuk masuk kedalam pasar, harga  ditentukan oaleh produsen (price maker) , terdapat ikalan yang sangat berpengaruh baik dalam hubungan bermasyarakat.

Kelebihan yang ada pada pasar monopoli secara alamiah, tambahan penjual justru akan membuat produksi tidak bisa mencapai economic of skil ( skala ekonomi), sehingga monopoli akan meningkatkan efisiensi dalam produksinya. Keuntungan yang di peroleh dalam pasar monopoli juga sangat melimpah karena tidak terdapat pesaing.

Kelemahan pasar monopoli produksi tidak dilakukan secara efisien, pembeli tidak dapat berpindah kepenjual lain meskipun harga yang ditetapkan terasa mahal, keuntungan yang terpusat pada produsen.

Contoh perusahan yang berada pada industri monopoli:

Perusahaan listrik milik negara ( PLN )

Perusahaan kereta api ( INKA )

Perusahaan air ( PDAM )

Perusahaan telekomunikasi Indonesia ( TELKOM INDONESIA )

Perusahaan pengelolan jalan ( JASAMARGA )

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun