Cinta berproses menjadi bara,
nyalat getir menanam karat.
Bara menjelma menjadi abu,
debu rindu milik mulut-mulut kelu.
Abu terbang bersama angin,
menghembus telinga setiap pendengarnya.
Angin berbisik, daun berdesik,
kabarmu di sana, sampai di sini.
Aku baik-baik saja malam ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!