Mohon tunggu...
Dedytrisno Daka
Dedytrisno Daka Mohon Tunggu... Petani - Air Mata IBU dan Keringat AYAH merupakan Api Semangat PerjuanganKu

@dedytrisno20

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS)

24 Januari 2020   23:33 Diperbarui: 24 Januari 2020   23:37 1114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanam Jagung Panen Sapi(TJPS)
O
L
E
H
Dedytrisno Daka, S.TP

24 Januari 2020
   IFS-TJPS

Tanam Jagung Panen Sapi(TJPS). Rangkuman dalam istilah 'Tanam Jagung, Panen atau jual Sapi'. Logika kalangan tertentu dapat menerimanya sebab orang berpikir keduanya bisa saling mendukung.Faktanya, budaya integrasi Jagung ternak Sapi dalam prinsip agribisnis terpadu dengan pola link hulu dan hilir masih sangat langkah di NTT. 

Jargon  tersebut dianggap terlalu sensasional sebab kita belum memiliki budaya berusahatani secara komersil, yaitu integrasi yang membudaya antara Jagung dan ternak Sapi baik dalam skala implementasi lapangan maupun level koordinasi antarinstansi terkait. Integrasi Jagung dan Sapi di lapangan belum mencerminkan link and match antara industri hulu dan hilir. 

Sehingga pertanyaan yang menggugurkan hipotesa tersebut  adalah bagaimana kalau tanam Jagung tetapi tidak berhasil? Apakah kita tetap memanen Sapi? Di sinilah letak persoalan yang perlu mencari solusi untuk mencari jargon yang lebih pas dan relevan.

Menurut saya, untuk melakukan rumusan kalimat yang pantas dan realistis serta mudah dimengerti Masyarakat sehingga dapat mendukung Program Pemerintah NTT, khususnya Jagung dan ternak Sapi. 

Tujuan utama rumusan tersebut adalah untuk membuat suatu Logo yang dapat menggugah Nurani Petani untuk meningkatkan pengetahuan serta sikapnya terhadap hubungan antara menanam Jagung dan beternak Sapi. Logo ini dianggap sebagai prototipe media yang dianggap cocok bagi lingkungan Masyarakat NTT khusunya untuk membangkitkan sikap dukungan terhadap Program Pemerintah NTT tersebut.

Prinsip utama dari judul Logo ini  adalah jika mau merealisasikan usahatani terpadu Jagung dan Sapi, maka Kami sebagai Peserta TJPS dengan dukungan Pemerintah harus pastikan bahwa tanaman Jagung Petani harus berhasil. Sehingga diberikan kalimat 'Tanam Jagung Pasti Panen'. 

Yang artinya tanaman Jagung yang ditanam Petani berhasil, Petani menanam, Petani juga memanen Jagung dengan produksi yang tinggi. Hal ini berimplikasi pada implementasi Program Jagung di lapangan tidak sekadar rutinitas tetapi diperlukan usaha yang serius dan fokus. 

Para Bupati, Dinas Pertanian Kabupaten dan seluruh Instansi terkait harus mendukung Program ini, kalau sebagian besar rakyatnya masih menjadi Petani.

Dalam hubungan simbiotik mutualistis antara Jagung dan Sapi, daun dan batang Jagung lokal maupun komposit dapat dimanfaatkan Petani untuk makanan Sapi. Menurut Para Peneliti ternak Sapi di NTT, hambatan utama ternak Sapi selama ini adalah kekurangan pakan.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun