Mohon tunggu...
DAS Baturajo
DAS Baturajo Mohon Tunggu... Administrasi - Jurnalistik itu candu,meninggalkannya membangun rindu #Pekerja-tekS-Komersial

Kerja Keras, Kerja Cerdas

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

"Cover Both Side", "Tak Salah" Bukan Berarti "Tak Berdampak"

13 Juni 2019   00:40 Diperbarui: 13 Juni 2019   00:45 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

"yang dapat proyek itu nanti bukan kontraktor ini, bos. Bukan juga oknum DPRD tersebut ataupun bawahannya," kataku memberikan jawaban atas pernyataan yang tertunda dan mengganjal otakku untuk menulis berita berikutnya.

"itulah pesan yang tersirat dari apa yang tersursat, wartawan harus tau effect dari tulisan yang dia tulis," katanya yang masih tak bergeming dari layar monitor itu, sambil memberikan arahan untukku, akan isu apa yang akan diangkat keesokan harinya.

Ini unek unek singkat sambil mengingat perjalanan waktu. Artinya, cover both side pun akan memberikan pengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung. Itulah garis sunnah dalam alam.

Pertanyaan 'apa salahnya jika ......' tentu akan terjawab dengan wawasan dan pendewasaan mana kala diajukan pertanyaan 'Apa dampaknya jika ......' yang senada dengan pertanyaan pertama.

"tidak salah" bukan berarti "tidak berdampak". Itulah wujud dari cover both Side dalam dunia nyata.

Belakangan makin banyak isu berkaitan dengan kebebasan berpendapat, kebebasan informasi dan sejenisnya yang muncul di berbagai macam sarana pers dan media. Mulai dari media Mind stream, hingga social media, yang ujungnya berbenturan dengan beragam aturan perundanga yang berlaku.

Penyebaran informasi oleh Media-media dalam berbagai bentuk dan sarananya sendiri, baik televisi, radio, internet, dan lain sebagainya yang memungkinkan masyarakat secara umum memperoleh informasi tersebut.

Pers atau media massa dilembagakan secara fisik dengan tujuan agar informasi yang disebarkan dapat diwujudkan secara sistematis, terorganisasi, dan mengedepankan teknologi agar penghantaran informasi kepada masyarakat dapat menjadi fungsi yang terlaksana secara baik.

Kemudian, yang perlu diperhatikan adalah informasi yang disampaikan haruslah informasi yang sesuai, yakni yang memenuhi syarat pemberitaan yang sesuai. Salah satu di bidang media yang dikenal dengan seksama adalah tentang prinsip cover both sides. Disinilah titik bahasan yang akan saya tulis.

Sederhanyanya, harus ada keseimbangan berita. Kurang lebih penulisan beritanya menempatkan suatu berita/informasi secara berimbang antara fakta dan opini, tanpa vonis dan penerapan asas-asas keadilan.

Mengutip karya Stephen J. A. dalam Ward, Ethics and the Media: an Introduction. Yang diterbitkan pada 2011 pada Hal. 90 "These values are needed to circumscribe and limit journalistic freedom. Put more positively, they are needed to guide the responsible use of the freedom to publish. The callange for media ethics is to say how to balance press freedom with other values such as equality, fairness, and reliable information in a rapidly changing media environment."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun