Mohon tunggu...
Dede Ahmad Ramdhan
Dede Ahmad Ramdhan Mohon Tunggu... Freelancer - RA94

Punten Numpang Nulis

Selanjutnya

Tutup

Balap

7 Hal yang Terjadi Sekali di F1

28 Juni 2022   16:35 Diperbarui: 28 Juni 2022   16:42 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

the-race.com
the-race.com

terkadang pembalap f1 hanya bisa menerima setengah poin (cont:p1 25 point menjadi 12.5) bilamana total minimal lap 75% tidak bisa terpenuhi akibat cuaca buruk, kecelakaan atau hal yang di luar kendali. Tapi hanya ada satu kejadian dimana pembalap bisa menerima dobel poin, artinya pemenang yang biasanya dapat 25 menjadi 50 poin posisi 2 18 poin menjadi 36 dst. Hal ini terjadi pada balapan terakhir GP Abu Dhabi musim 2014. Keputusan kontroversi ini bertujuan untuk mempertegang kompetisi atau penentuan juara dunia di akhir musim dengan menghadiahkan dobel poin di balapan terakhir GP Abu Dhabi. 

Ujung-ujungnya hasil dari GP Abu Dhabi ini tidak mempengaruhi hasil juara dunia, maupun posisi kejuaraan tim dan pembalap. Yang pada akhirnya Lewis Hamilton mampu meraih gelar juara dunia keduanya dan yang pertama bersama Mercedes, setelah mengalahkan rekan satu timnya Nico rosberg yang mengalami kerusakan mesin. F1 sadar bahwa regulasi kontroversi ini hanya akan mengganggu hasil kejuaraan dari GP sebelumnya sekaligus merendahkan nilai balapan di GP yang lain. Sehingga FIA merubahnya kembali seperti semula di tahun berikutnya.

sumber: https://youtu.be/zOSVqq95CLQ

R94

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun