Mohon tunggu...
David Bekam
David Bekam Mohon Tunggu... Inovator yg hidup dengan inovasinya

Inovasi membuat yg tidak mungkin menjadi mungkin www.nzpro.co.id

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Obat Kolesterol yang Mengenyangkan

11 November 2015   20:33 Diperbarui: 12 November 2015   23:47 1708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tekstur daging ayam sehat sebelah kanan, terlihat lebih lembut dan tidak kasar, bandingkan dengan tekstur daging ayam biasa sebelah kiri terlihat lebih kaku dan kasar.

Selama ini makanan yang enak di rumah makan favorit, biasanya tidak “sehat” ,makanan tersebut biasa mengandung kandungan kolesterol tinggi, lemak tinggi dan rasa gurih dari MSG, sehingga kita harus membatasi diri, dan sedikit menahan diri untuk mengkonsumsi nya, ya bolehlah sekali-kali asal jangan keseringan, tetapi makanan enak nan favorit tidak pernah kekurangan penggemarnya, soal resiko sakit itu urusan no kesekian, yang penting bisa memuaskan lidah untuk bergoyang-goyang karena sedapnya.

Seperti kawan saya seorang pengusaha di Bandung, diusia 40 an dia harus menahan diri dari makan sate kambing, padahal itu kegemarannya, sehingga setiap bulan dia harus menyisihkan uang ratusan Ribu Rupiah untuk menikmati sate kambing….wow mahal banget ya, memang nya berapa harga sate kambing seporsinya, rasanya engga sampai seratus ribu Rupiah…..ok, saya juga heran kog bisa semahal itu untuk menikmati sate kambing, ternyata sebelum ke resto sate kambing, beliau ke dokter untuk periksa kesehatannya, biasanya cek tekanan darah dan kolesterol, juga asam urat, dan minta obat anjuran dokter, setelah itu baru ke kedai sate kambing kesukaan nya, setelah itu esoknya kembali ke dokter untuk cek kesehatan lagi…..pantesan bisa habis ratusan ribu, ternyata ke dokter yang bikin mahal…he he he.

Dari cerita tadi saya kirim 1 kg daging kambing, yang sudah saya buat sate tinggal di panggang dan tanpa bumbu, dengan promosi “sate kambing low kolesterol “ bebas bau prengus, bebas pusing, bebas asam urat…..semuanya aman, makanan sehat juga enak, setelah dicoba kawan satu ini langsung laporan, bahwa rasa dagingnya lembut, enak gurih tidak berbau prengus, dan engga bikin kepala nyut-nyutan, leher engga tegang, dan saya engga perlu minum obat dokter, maka saya bersemangat untuk melanjutkan inovasi saya sampai bisa menghilangkan kolesterol dalam daging kambing….dan saya yakin pasti bisa.

Sebagai seorang herbalis juga inovator, saya punya keinginan untuk membuat terobosan baru dibidang “daging sehat mengandung herbal” dimana saya sedang meneliti untuk memberikan herbal obat anti kolesterol ke makanan ternak, dalam waktu 3 bulan maka daging ternak mengandung herbal obat, sehingga bila teman-teman punya masalah hiper kolesterol, tidak perlu minum obat, makan daging sehat inovasi saya, maka kadar kolesterol bisa turun, saya sudah buktikan pada anak sulung saya, sebelum makan daging ayam sehat, kadar kolesterol puasa 320 mg ( pakai alat test darah ) setelah 2 minggu makan daging ayam sehat minimal 200 gr per hari, hasilnya kadar kolesterol turun jadi 180 mg, luar biasa kan ? dan tanpa minum obat, makan daging ayam sehat malah kadar kolesterolnya turun…..wow.

Maka saya menjadi tambah semangat untuk melanjutkan penelitian lanjutan, sambil menunggu modal untuk mempunyai peternakan sendiri, dan saya akan kejar untuk mewujudkan nya, satu saat semua daging yang saya produksi adalah obat, obat buat perut lapar, juga obat buat jaga kesehatan, sehingga makanan sehat akan menjadi investasi untuk sehat…..anda tertarik ?

Inovasi membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin

Salam inovasi

Bersambung…..http://www.kompasiana.com/davebekam/investasi-sehat_5644bea7c4afbd8d048b456b

Artikel menarik sebelumnya, bisa di klik di sini

http://www.kompasiana.com/davebekam/buang-sakitnya-ambil-sehatnya_5642aaaf3197738d048b456b

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun