Nah, untuk menghapus kesan menakutkan atau ketidaknyamanan saat melakukan bike camp inilah tips yang diberikan pada kita :
Tips bike camp sebenarnya sangat simple, hanya niat, it’s not only having a gear; karena banyak yang beralasan belum bisa bike camp hanya faktor peralatan dan waktu, padahal alasan terbesar yang mereka tutupi adalah rasa takut untuk mencoba keluar dari zona nyaman, saat bike camp (terutama tanpa rombongan dan bukan di tempat yang berfasilitas lengkap maka akan diuji dengan ketidaknyamanan di awalnya). Mulailah dari apa yang kita punya, saat kita semakin siap dan terlatih yakinlah bahwa yang diatas akan memberi rejeki dan kesempatan untuk meng “upgrade” semua peralatan kita, ada saatnya sembari belajar dari peralatan peralatan sederhana dulu.
Bike camp hanyalah pola awal sebelum kita mulai touring, karena touring adalah pengulangan dari beberapa bike camp.
Tipe touring pun terbagi mnjadi :
- credit card style (bermalam di hotel, dan penginapan)
- touring medium (mengandalkan SPBU-rumah teman untuk istirahat)
- self supported touring (mengandalkan camp-masak sendiri, tidak tergantung kepada orang) lain.
Untuk ijin camp biasanya mas Akuntanu tiap trip full loaded pasti mencari lokasi sebelum jam 4 sore dan minta ijin kepada warga sekitar, amandan diperbolehkan selama kita sopan
Apabila ingin melakukan bike camp/touring, fokuskan perhatian kepada faktor sepeda-pannier-perlengkapan tidur-perlengkapan makan-apparel. Hal yang perlu diperhatikan saat camp: kemiringan dan kondisi lokasi, arah angin dan matahari, lokasi sumber air, keamanan dari hewan/kriminal, belajar cara survival, sisanya doa dan positif thinking saja...
Untuk pemilihan tenda barangkali Anda bisa lihat di blog yang dikelola mas Akuntanu, kalau apparel hindari bahan jeans dan katun, belajar sistem layering pakaian agar tidak hypothermia, pannier kalau bisa memilih yang waterproof dan kuat
Tentang Touring couples berdasar pengalaman mas Akuntanu tidak ada masalah, karena setiap camp mas Akuntanu juga berdua dengan pasangannya, yang penting tidak macam2-macam selama “ngecamp”