Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

KKN dan Cerita Mistis yang Menyertainya

28 Oktober 2021   12:54 Diperbarui: 28 Oktober 2021   22:10 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mistis | Sumber: liputan6.com

Malam harinya semua teman saya pergi ke alun-alun untuk ngopi. Hanya saya seorang diri yang tidak ikut. Alasannya karena uang saya menipis. Alhasil saya menjadi kuncen sampai jam 12 malam lebih. 

Sunyi sekali, TV pun tidak menyala. Sebagai penghuni lantai bawah, saya pun memutuskan untuk rebahan di sana. Tak lama setelah itu, di ruangan atas jadi rame. Langkah kaki ke sana kemari. 

Ah mungkin itu kucing, pikir saya. Tapi masa kucing bisa terdengar sejelas ini. Terus bekali-kali langkah itu terdengar. Saya pun mengecek ke atas, tak ada siapapun. Lantai atas kosong.

Toilet saya periksa, masih kosong. Saya pun kembali ke bawah untuk tidur. Langkah kaki tadi terulang lagi, saya cek lagi tak ada orang. Karena bosan merasa di prank saya diam di lantai atas. 

Kini lantai bawah yang rame. Saya merasa sedang main petak umpet saja. Akhirnya saya biarkan saja dan kembali rebahan di lantai bawah. Lantai atas rame lagi. 

Sampai akhirnya langkah kaki itu tak terdengar lagi saat teman saya mengabari untuk membuka gerbang. Mungkin itulah beberapa kisah yang saya alami. Entah mistis atau bukan, tapi ini memang terjadi. 

Setiap orang tentu ada yang percaya ada juga yang tidak. Terkait itu kembali ke kepercayaan masing-masing. 

Terima kasih bagi yang sudah membaca artikel ini hingga tuntas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun