Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tokyo Revengers Chapter 219: Rokuhara Tandai Mulai Bergerak, Kematian Senju Kian Dekat

25 Agustus 2021   02:28 Diperbarui: 25 Agustus 2021   09:16 9358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu penglihatan masa depan Takemichi di chapter 219. Via catmanga.org

Manga Tokyo Revengers chapter 218 kemarin merupakan deklarasi perang dari Kawaragi Senju. Di dalam deklarasi tersebut, perang tiga dewa akan dimulai pada tanggal 14 Juli.

Pada saat itu, Takemichi resmi dilantik sebagai anggota baru Brahaman. Ketika pulang dari acara pelantikan, Takemichi dikejutkan dengan kehadiran Senju di halaman rumahnya.

Senju justru mengajak kencan Takemichi. lalu Lalu bagaimana kelanjutan chapter tersebut? Chapter 219 sudah dirilis dengan judul "a sense of forebonding." Berikut pembahasannya.

Senju ternyata mengajak Takemichi ke taman hiburan. Takemichi mengatakan bahwa dirinya telah menjelaskan sesuatu yang serius, tetapi Senju malah mengajaknya ke taman hiburan.

Senju sendiri mengatakan bahwa dirinya memang ingin datang ke taman tersebut. Senju begitu senang melihat gemerlapnya lampu yang ada di taman hiburan.

Senju bahkan mengaku dirinya tidak pernah datang ke taman ini sejak kelas 6.
Takemichi mengatakan kepada Senju, padahal sebelumnya telah membeli banyak baju, tetapi mengapa masih menggunakan seragam Brahman.

Senju mengatakan bahwa seragam tersebut memang nyaman untuk dipakai.
Takemichi dan Senju kemudian menaiki bianglala. Senju begitu senang ketika berada di atas puncak bianglala tersebut.

Sementara itu, Takemichi terlihat ketakutan. Mungkin Takemichi takut ketinggian. Setelah menaiki bianglala, Senju dan Takemichi kemudian naik komedi putar.

Senju begitu senang saat menaiki kuda yang ada dalam wahana tersebut. Sementara itu, menurut Takemichi Senju begitu semangat seperti anak-anak.

Melihat tingkah Senju, Takemichi menjadi bertanya-tanya apakah orang yang ada di depannya tersebut merupakan orang sama yang memulai perang tiga dewa.

Kemudian Takemichi dan Senju naik wahana roller coaster. Senju mengatakan bahwa perang tiga dewa akan dimulai pada tanggal 14 Juli. Takemichi dan Draken akan mengatasi Kantou Manji.

Sementara Takeomi dan Senju akan menjaga Rokuhara Tandai. Senju mengatakan bahwa dirinya bisa mengatasi itu semua, pertama mengalahkan Mikey kemudian Terano South.

Senju mengutarakan keinginannya untuk menjadi yang nomor satu. Roller coaster pun bergerak, ekspresi Takemichi jelas tidak senang dengan wahana ini.

Sedangkan Senju begitu menikmatinya. Takemichi merasa akan mati karena menaiki wahana ini. sementara Senju masih saja membicarakan Brahman, padahal masih dalam permainan roller coaster.

Senju mengatakan bahwa Brahman akan menjadi besar. Ini bukan berbicara bagaimana membuat Brahman menjadi lebih kuat lagi, tetapi membuat Brahman menjadi lebih besar lagi.

Sementara itu, Takemichi terlihat ingin muntah akibat permainan tersebut. Senju sendiri masih terlihat tenang, sungguh terbalik sekali.

Takemichi menyarankan agar mencari tempat untuk membicarakan masalah tadi. Roller coaster kemudian turun dengan kecepatan tinggi lagi. Senju berteriak tanda senang sementara Takemichi sebaliknya.

Senju mengatakan sebelum Brahman menjadi besar, maka terlebih dahulu harus menyelasaikan pertarungan tiga dewa. Sementara itu Takemichi menyebut saat ini bukan waktunya membicarakan hal itu.

Permainan roller coaster usai, Takemichi begitu tersiksa akan hal itu. Sementara Senju terlihat biasa saja. Senju kemudian mengajak Takemichi pergi ke tanzaku.

Tanzaku adalah bambu yang digunakan untuk menggantungkan kertas berwarna. Biasanya dalam kertas tersebut berisi harapan yang ditulis oleh si pembuatnya.

Senju kemudian mengatakan apa yang ditulis Takemichi, sementara Takemichi menulis bahwa dirinya akan mengalahkan Mikey. Itulah harapan Takemichi. Senju mengatakan bahwa itu membosankan.

Senju kemudian menunjukkan harapan yang ia tulis pada Takemichi. Dalam kertas tersebut tertulis bahwa Senju akan melindungi Takemichi. Takemichi hanya tersenyum ketika membacanya.  

Senju menyatakan keinginannya untuk berteman dengan Takemichi. Tentu saja Takemichi mengiyakan ajakan itu. Takemichi menyatakan bahwa jika terjadi sesuatu pada Senju, maka Takemichi akan melindunginya.

Senju sendiri menolak, Senju mengatakan dirinya tidak butuh dengan janji tersebut. Senju mengatakan bahwa dia cukup kuat untuk menjaga diri sendiri. Keduanya kemudian bersalaman.

Ketika bersalaman, Takemichi kembali melihat sesuatu yang buruk terjadi pada Senju. Penglihatan yang sama saat menemani Senju makan eskrim. Senju terlihat sekarat di tengah kondisi hujan.

Senju mengatakan bahwa dirinya telah memenuhi janji pada Takemichi. Takemichi kembali melihat Senju sedang sekarat dalam penglihatan masa depannya.

Tempat kejadian itu justru ada di taman hiburan dan sedang hujan. Nah, di sini sudah mulai terkuak mengapa Takemichi bisa melihat masa depan Senju. Tentu ada penyebab dari itu semua.

Penyebabnya yaitu janji. Senju dan Takemichi terikat oleh janji satu sama lain. Chapter sebelumnya menunjukkan penglihatan masa depan Takemichi terbuka saat membuat janji akan makan eskrim dengan Senju.

Ketika menerima stik eskrim Senju, tiba-tiba Takemichi bisa melihat Senju tengah sekarat di masa depan. Pada chapter kali ini hal yang sama terjadi, kali ini Senju yang berjanji akan melindungi Takemichi.

Ini hanya dugaan semata, jadi jika keduanya saling mengikat dengan janji satu sama lain, maka Takemichi bisa melihat masa depan Senju. Termasuk hal yang buruk sekalipun. Kembali lagi pada cerita manga.

Ketika tersadar, Takemichi masih berada di taman hiburan. Sementara itu, Senju terlihat bingung dengan perubahan sikap Takemichi. Hujan pun turun. Cerita beralih pada Draken dan Inupi. Hujan di bulan Juli, begitulah kata Draken.

Inupi kemudian sampai di bengkel Draken. Inupi mengatakan bahwa dirinya mempunyai kabar yang buruk. Inupi mengatakan orang-orang dari Rokuhara sedang menuju ke tempat Takemichi.

Latar kembali pada Takemichi dan Senju. Senju berlari mencari tempat berteduh. Sementara Takemichi masih bingung, pikirannya tidak karuan dengan apa yang baru saja dia lihat.

Taman hiburan, berarti apa yang dia lihat akan terjadi beberapa saat lagi. Masa depan yang dia lihat tidak jauh, ditambah lagi kondisi saat ini tengah hujan.

Kemudian dalam penglihatan masa depan Takemichi, Senju mengatakan bahwa dirinya telah memenuhi janji. Jelaslah janji tersebut adalah yang tertulis pada kertas warna tadi.

Jadi, kemungkinan kematian Senju tidak akan jauh. Lantas apakah benar seperti itu? Jika pembaca manga masih ingat, tentunya masih ingat pada chapter di mana Takemichi dibawa ke rumah Draken.

Ketika hendak membuka pintu, Takemichi kembali melihat masa depan, tangannya penuh dengan darah. Dan kejadian itu memang benar-benar terjadi tidak lama setelah itu.

Tangan Takemichi memang dipenuhi oleh warna merah darah setelah hendak pulang dari rumah Draken. Tetapi warna tersebut adalah dari tomat.

Jadi, bukan tidak mungkin kematian Senju tidak akan jauh dari penglihatan Takemichi sekarang. Ditambah lagi berita buruk yang dibawa oleh Inupi tadi.

Inupi mengatakan orang-orang Rokuhara Tandai akan menuju ke tampat Takemichi. Tentu saja disitu ada Senju, sementara Senju merupakan salah satu dari tiga dewa.

Sementara perang tiga dewa tidak lama lagi akan dimulai. Jadi, menurut penulis kematian Senju tidak akan jauh. Tentunya banyak yang kecewa jika Senju harus mati begitu cepat termasuk penulis sendiri. 

Nah, jadi itulah untuk pembahasan chapter kali ini. Jawaban yang tentang kematian senju jelas ada pada chapter selanjutnya.

Ini hanyalah sebuah teori, yang namanya teori pasti bisa salah. Bukankah begitu?  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun