Mohon tunggu...
Avicena Ahmad Zaky Danarjoyo
Avicena Ahmad Zaky Danarjoyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Awali dengan basmalah, akhiri dengan hamdalah🙏🏻

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Manga Tokyo Revengers Ternyata Ditulis Berdasarkan Pengalaman Hidup Penulisnya

19 Maret 2024   15:08 Diperbarui: 20 Maret 2024   12:05 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagi kalian yang tidak tahu apa itu manga? Manga adalah komik asal Negara Jepang yang dibuat menggunakan bahasa Jepang dan terdapat berbagai genre. Komik tersebut sengaja menggunakan warna hitam-putih karena bertujuan untuk mengejar waktu perilisan dan menghemat biaya produksi. 

Nahh, sekarang sudah pada tahu kan apa itu manga? Berasal dari Negara mana? Dan genre ceritanya apa aja?. Okey, karena diawal kita sudah membahas apa itu manga, sekarang langsung saja masuk ke inti pembahasan artikel ini. Yaitu sebuah manga yang ditulis berdasarkan pengalaman hidup penulisnya. 

Bagi dikalangan pecinta dunia Jepang pasti sudah tak asing lagi dengan manga yang satu ini. Yupp manga ini berjudul Tokyo Revengers yang dirilis ditahun 2017 serta sudah ada anime dan film live actionnya yang rilis pada tahun 2021. Tetapi pada kesempatan kali ini kita akan membahas pengalaman hidup sang penulis manga tersebut yang terinspirasi cerita masa lalu sampai dijadikan cerita manga olehnya.

Manga Tokyo Revengers ditulis oleh seorang seniman manga asal negara Jepang yang terkenal karena berkat karya-karyanya dalam menulis dan mengilustrasikan serial manga yaitu Shinjuku Swan dan Tokyo Revengers. Penulis manga tersebut yaitu Ken Wakui. Tetapi pada artikel ini kita akan membahas lebih dalam dibalik serial manga Tokyo Revengers. 

SchmeckEck (setiafakta.com)
SchmeckEck (setiafakta.com)

Manga Tokyo Revengers adalah serial manga yang menceritakan tentang kehidupan segerombolan anak geng motor yang berada di negara Jepang. Nahh, Ken Wakui sendiri dulunya adalah anggota geng motor asal Jepang. 

Geng motor tersebut bernama Black Emperor. Geng motor Black Emperor itu sendiri tergolong ke subkultur Bosozoku. Jadi secara umum, Bosozoku adalah sebutan untuk sekumpulan anak muda Jepang yang suka memodifikasi motor. Biasanya juga modifikasi ini terkenal ekstrim. 

Contoh modifikasi tersebut dimulai dari mengganti knalpot standar menjadi knalpot yang lebih panjang ke atas agar suaranya terdengar lebih gahar. Selain dibikin lebih panjang ada juga knalpot yang dibikin banyak. Selain modifikasi knalpot masih banyak juga modifikasi perangkat motor yang lebih ekstrim. Seperti memberi senderan jok yang tinggi, memberi fairing depan yang unik, dan masih banyak lagi modifikasi yang lain. 

Pertama kali muncul Bosozoku di Jepang pada tahun 1950-an setelah Perang Dunia II. Jika kita flashback pada Perang Dunia II, negara Jepang sempat melancarkan Serangan Kamikaze ke kapal-kapal laut pasukan sekutu. 

Secara umum, Kamikaze adalah serangan yang dilancarkan dari Jepang dengan cara menabrakkan pesawatnya kepada kapal-kapal sekutu. Serangan itu sendiri bisa juga dikatakan dengan serangan bunuh diri. Setelah serangan tersebut diperkirakan ada sekitar 4.500 pilot Kamikaze yang tewas. Walaupun memakan banyak korban, tetapi masih ada pilot Kamikaze yang gagal tewas karena berbagai alasan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun