Tokyo Revengers, Anime "Isekai" yang Menarik untuk Ditonton

Takemichi berkata, bahwa dia datang dari masa depan. Dua belas tahun kemudian, Naoto dan Hinata akan mati. Untuk itu, karena Takemichi sangat mencitai Hinata, dia berpesan pada Naoto agar menjaga kakaknya tersebut. 

Ketika bersalaman, Takemichi kembali lagi ke masa depan saat dia terjatuh di atas rel kereta api. Dan ketika dia sadar, salah satu petugas kepolisian menghampiri Takemichi.

Dia adalah Tachibana Naoto, Takemichi berhasil menyelamatkan Naoto di masa depan, tetapi Hinata tidak bisa terselamatkan. Untuk itu, agar Hinata selamat di masa depan, maka Takemichi harus kembali ke masa kelas dua SMP. 

Jalan satu-satunya agar Hinata selamat, Takemichi harus naik ke pucuk pimpinan geng Tokyo Manji dan mencegah kematian Hinata. 

Untuk mempersiapkan itu, Takemichi dan Naoto mempersiapkan segala keperluan guna kembali ke masa SMP. Hal yang pertama dilakukan adalah mengumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang geng Tokyo Manji.

okeguys.com

Inti dari perjalanan ini adalah bagaimana Takemichi mencegah kerusuhan yang diakibatkan oleh geng Tokyo Manji. Dan mencegah Hinata untuk pergi ke festival yang mana di festival itulah dia tertabrak truk di masa depan. 

Takemichi diberi tugas oleh Naoto untuk mencegah pertemuan antara Sano Manjiro dan Kiseki Tetta. Mereka berdua mempunyai andil besar dalam menciptakan kerusuhan di masa depan yang merenggut nyawa Hinata. 

Takemichi akhirnya kembali lagi ke masa lalu, caranya berjabat tangan dengan Naoto. Ketika kembali ke masa lalu, Takemichi berada dalam satu pertarungan melawan siswa lain. 

Usut punya usut, pertarungan seperti itu rutin dilakukan. Dan banyak ditonton, mereka berjudi dalam pertarungan. Dalang dibalik itu adalah Kiyomasa. Dialah yang mengadakan pertarungan siswa itu, dan dia mendapatkan keuntungan dari itu. 

Takemichi sempat putus asa, dia hanyalah sebatas budak Kiyomasa, dan tidak tahu bagaimana caranya bertemu dengan Sano Manjiro maupun Kisaski Tetta. 

Takemichi dipukul habis-habisa oleh Kiyamasa ketika menyinggung nama Sano Manjiro. Trauma akibat bully itulah yang membuat dia menjadi pecundang di masa depan.