Berlarilah semampu mu
Berlarilah sekuat mu
Tetap,
Pada akhirnya,kau tidak akan bisa melewati batas waktu hidup
Dari hembus nafas pertama mu,
Diiringi tangis haru bahagia keluarga
Hingga,
Tangis itu kembali terulang menjadi selimut duka saat kau menghembuskan udara terakhir dari tubuhmu
Begitu singkatnya hidup
Sejenak,aku berhenti menulis dan kusandarkan kepalaku di kursi
Merenung,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!