Pada saat menjelang hari raya, tekanan untuk berbelanja sering kali lebih besar. Terutama ketika melihat banyak teman atau saudara yang membeli barang baru atau ketika pusat perbelanjaan menawarkan diskon besar-besaran.
Tanpa kontrol diri yang kuat, kita bisa terjebak dalam lingkaran konsumsi berlebihan. Ujung-ujungnya, hal tersebut menjadi beban keuangan yang lebih berat setelah hari raya.
Cara Menghindari Impulsive Buying Saat Belanja Menjelang Hari Raya
Cara-cara berikut bisa kita lakukan agar terhindar dari pembelian impulsif menjelang hari raya:
1. Menyusun Anggaran yang Jelas
Langkah pertama untuk menghindari impulsive buying adalah dengan membuat anggaran belanja yang jelas dan realistis.
Sebelum berbelanja, tentukan dengan pasti berapa banyak uang yang akan dialokasikan untuk kebutuhan hari raya, termasuk untuk pakaian, makanan, hadiah, dan transportasi.
Dengan memiliki anggaran yang jelas, kita bisa lebih mudah menentukan apa yang benar-benar dibutuhkan dan menghindari pembelian barang yang tidak perlu.
Jangan lupa untuk menyisihkan dana cadangan untuk kebutuhan tak terduga, tetapi pastikan dana cadangan ini juga dibatasi.
2. Membuat Daftar Belanja dan Berpegang Pada Itu
Membuat daftar belanja adalah cara efektif untuk menghindari impulsive buying. Tuliskan barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dan pastikan untuk tidak menambah item lain yang tidak tercantum dalam daftar.
Hal ini akan membantu kita tetap fokus dan menghindari godaan untuk membeli barang yang tidak perlu. Daftar belanja yang sudah dibuat harus dilihat sebagai panduan yang harus diikuti dengan ketat.