Blog mulai dikenal pada tahun 1999 ketika Pyra Labs, sebuah perusahaan asal California, meluncurkan blogger.com. Situs ini dirancang sebagai sebuah sistem publikasi internet bagi mereka yang kurang melek teknologi.
Awalnya blog digunakan sebagai sarana curhat atau diary. Blog juga kerap digunakan untuk membangun relasi dengan orang baru di internet.
Ciri khas blog adalah penggunaan jurnalisme partisipatif, di mana  para pembaca bisa berinteraksi secara langsung dengan penulis/jurnalis.
Pada tahun 2002, orang tidak lagi hanya mempublikasikan teks saja, tetapi juga dapat mengirim gambar, suara, maupun video pada blog mereka.
Beberapa blog bisa disebut sebagai bentuk jurnalisme, beberapa lainnya tidak. Hal ini bergantung pada isi tulisan pada blog tersebut.
Jurnalis maupun warga semuanya bisa menerbitkan karya jurnalistiknya di sini. Perkara tulisan tersebut kredibel atau tidak, akan diuji oleh waktu dan dinilai berdasarkan standar jurnalistik pada umumnya.
Tidak seperti media massa yang ketat dengan aturan dan biasanya memiliki framing tersendiri, blog jauh lebih bebas. Dengan begitu, diharapkan blog berperan untuk meningkatkan pluralisme di media.
Di Indonesia, beberapa blog yang sering digunakan adalah wordpress.com, blogspot.com, kompasiana.com, dan medium.com.
Perkembangan terbaru dari aktivitas blogging adalah vlog atau  video blogging. Vlog banyak diminati karena menggabungkan esensi dari blog itu sendiri dengan ditunjang oleh teknologi video serta integrasi media.
Konten vlog juga memiliki tema yang beraneka ragam tergantung dari minat sang kreator. Platform vlog yang populer adalah Youtube, Instagram, dan Tiktok.