Mohon tunggu...
Dandi Priadi
Dandi Priadi Mohon Tunggu... Penulis

Lifelong Learner

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kebijakan untuk Rakyat, Bukan Cuma Buat Bos-Bos: Gimana Biar Kebijakan di Indonesia Tidak Hanya Menguntungkan Kapitalis?

15 Februari 2025   07:55 Diperbarui: 15 Februari 2025   07:55 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Indonesia itu kayak punya segalanya, deh. Sumber daya alam melimpah, masyarakatnya kreatif, potensinya gede banget. Tapi, kenapa ya kebijakan-kebijakan yang ada malah kayak ngegampangin hidup para kapitalis, sementara rakyat kecil masih sering ngerasain susahnya hidup? Nggak usah jauh-jauh, lihat aja izin tambang yang merusak lingkungan, subsidi buat korporat besar, atau privatisasi layanan publik yang bikin rakyat makin kesulitan. Nah, artikel ini mau bahas gimana caranya biar kebijakan di Indonesia bener-bener ngebantu rakyat, bukan cuma nguntungin segelintir orang aja.

1. Masalah Kebijakan yang Nggak Pro-Rakyat

* Sumber Daya Alam Dikasih ke Korporat, Rakyat Malah Menderita
Kita punya hutan, laut, dan tambang yang kaya banget. Tapi, alih-alih dikelola buat kesejahteraan rakyat, malah dikasih ke perusahaan-perusahaan besar. Hasilnya? Lingkungan rusak, masyarakat adat terusir, dan rakyat sekitar tetap miskin. Kayak nggak adil, ya?

* Ekonomi Buat Siapa?
Kebijakan ekonomi seringnya lebih ngebantu korporat besar daripada UMKM yang jadi tulang punggung ekonomi rakyat. Padahal, UMKM itu kan yang bikin lapangan kerja buat banyak orang. Tapi, akses modal susah, pasar sempit, dan kebijakan yang nggak mendukung bikin mereka kesulitan berkembang.

* Privatisasi Bikin Rakyat Susah
Pendidikan, kesehatan, dan air bersih itu hak dasar, bukan barang mewah. Tapi, privatisasi bikin akses rakyat ke layanan ini makin susah. Bayarnya mahal, sementara kualitas nggak selalu sebanding. Rakyat kecil yang jadi korban, deh.

d. Regulasi Lemah, Pekerja Jadi Korban
Masih banyak perusahaan yang ngeksploitasi pekerja dengan upah rendah, jam kerja panjang, dan minim perlindungan. Regulasi yang ada kayak nggak tegas buat ngelindungi hak-hak pekerja. Padahal, mereka kan yang bikin roda ekonomi berputar.

2. Gimana Caranya Biar Kebijakan Bener-Bener Buat Rakyat?

* Libatkan Rakyat dalam Bikin Kebijakan
Jangan cuma pemerintah dan korporat yang ngobrol, rakyat juga harus dilibatkan. Misalnya, lewat konsultasi publik atau forum warga. Biar kebijakan yang dibuat bener-bener sesuai kebutuhan rakyat, bukan cuma kepentingan segelintir orang.

* Transparansi dan Pengawasan Ketat
Jangan sampe ada kebijakan atau proyek yang nggak jelas alokasi dananya atau tujuannya buat apa. Pemerintah harus transparan, dan pengawasan dari lembaga independen serta masyarakat sipil harus diperkuat. Biar nggak ada lagi kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang.

* Dukung UMKM, Jangan Cuma Korporat Besar
Kebijakan ekonomi harusnya lebih fokus ke UMKM. Kasih akses modal yang lebih gampang, bantu promosi produknya, dan buka pasar yang lebih luas. Jangan cuma ngasih insentif buat korporat besar yang udah mapan.

* Jaga Lingkungan dan Hak Masyarakat Adat
Kebijakan pengelolaan sumber daya alam harus ngutamakan kelestarian lingkungan dan hak-hak masyarakat adat. Jangan sampe izin tambang atau perkebunan besar merusak alam dan mengabaikan hak-hak masyarakat lokal.

* Perlindungan Pekerja Harus Diperkuat
Regulasi yang melindungi pekerja harus dipertegas. Upah layak, jam kerja manusiawi, dan jaminan sosial harus jadi prioritas. Jangan sampe pekerja terus jadi korban eksploitasi korporat.

* Pendidikan dan Kesehatan Harus Jadi Prioritas
Pendidikan dan kesehatan itu investasi buat masa depan. Pemerintah harus ngasih anggaran yang cukup dan pastiin aksesnya merata. Jangan sampe rakyat kecil nggak bisa sekolah atau berobat karena mahal.

3. Peran Kita Semua Buat Dorong Perubahan

Kita sebagai masyarakat juga punya peran penting, lho. Jangan cuma diam dan ngerasa nggak punya kuasa. Kita bisa ikut mengawasi kebijakan pemerintah, ikut gerakan sosial, atau sekadar menyebarkan informasi lewat media sosial. Media juga harus lebih aktif ngangkat isu-isu kebijakan yang nggak pro-rakyat, biar makin banyak yang aware dan mendorong perubahan.

Indonesia punya potensi besar buat jadi negara yang maju dan sejahtera. Tapi, itu semua nggak bakal tercapai kalo kebijakan-kebijakan yang ada cuma nguntungin kaum kapitalis. Kita butuh kebijakan yang bener-bener berpihak pada rakyat, yang adil, inklusif, dan berkelanjutan. Yuk, sama-sama dorong perubahan biar Indonesia nggak cuma buat segelintir orang, tapi buat kita semua!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun