KONTINGEN KHAWARIZMI
Setelah Kuta masuk ke dalam pertempuran Szigetvar, seorang anak perempuan usia SD memberikan sebuah telepati untuk 'mengintervensi' pertempuran itu dengan menembak para prajurit Legiun Zion yang sampai sekarang ini masih merupakan sebuah misteri.
Anak itu sempat berjanji pada Kuta untuk menjelaskan semuanya setelah Ia menembaki prajurit Legiun.
Mungkin pada saat inilah anak itu menepati janjinya.
----------------------------------------
Aku berdiri di sebuah ruangan, seisi ruangan ini berwarna putih, kecuali meja yang berada di tengah ruangan. Warna meja itu hitam dan ada dua buah kursi dengan warna yang sama serta saling berhadapan.
Aku langsung duduk di salah satu kursi, seorang bapak tua yang, menurutku, berusia kepala empat, langsung duduk berhadapan sembari menatap tajam wajahku.
"Nak, apa kau tahu di mana dirimu sekarang?"
"Tidak, pak."
"Apa kau tahu apa yang kau lakukan hingga kau bisa di sini?"
"Saya juga tidak tahu, pak. Satu-satunya hal yang saya ingat adalah seorang anak usia SD bertelepati ria di kepala saya saat masuk ke dalam portal yang mengarahkan saya menuju Pertempuran Szigetvar."