Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary

Usamah Kadir yang Saya Kenal

22 Februari 2023   08:26 Diperbarui: 22 Februari 2023   08:42 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Usama Kadir (UKA) kelima dari kiri saat acara di kantor PWI Sulsel Jl Pettarani Makassar (foto dok Nur Terbit)

Loh, koq mirip Usama Kadir? Saya keluar rumah dan mengejarnya. Ternyata benar. Saya pun mengajak mampir, memperkenalnya dengan istri. Saat itu (sekitar 1988-1989), saya masih status pengantin baru.

Kami pun kembali bernostalgia. Sam bercerita kalau keberadaan dia di Jakarta saat itu, dalam rangka ikut pelatihan dan pendidikan di "Jawa Pos". Menurut pengakuan Sam, Jawa Pos kerja sama "Harian Fajar". Sam ikut bergabung dengan "Harian Fajar" Makassar.

Sejak saat itu, beberapa teman wartawan di Makassar memang membenarkan kalau Sam ikut di koran Fajar saat merger dengan Jawa Pos. Dia bahkan ikut membidani terbitnya koran "Berita Kota Makassar" yang semula bernama "Bina Baru".

Pada 2015, saya ke Makassar bersama teman-teman wartawan dan blogger dari Jakarta: Kang Arul Bunda Sitti Rabiah Ahmed Tsar Blenzinky Hazmi Srondol @Rosid, Alhamdulilah Sam membantu memfasilitasi kami menggelar pelatihan menulis di kantor PWI Sulsel di Makassar bagi wartawan dan blogger tahun 2015.

Ketika mudik ke Makassar Februari 2023 ini, saya kembali mencarinya. Kontak ke sana - ke mari dari teman-teman seperjuangan kami, saya dan Sam. Secara kebetulan, saya mampir ke "Harian Fajar", di gedung Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo.

"Betul, Pak UKA (Usamah Kadir) adalah salah satu senior kami. Beliau pemimpin pertama di sini," kata Rustam, Pemred dan penanggungjawab "Berita Kota. Makassar", ketika Senin malam (20/02/23) saya mampir di sini.

Malam itu saya mencari seorang teman, dia wartawan "Fajar" di gedung Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo ini. Namun gagal bertemu, malah nyasar ke ruang redaksi "Berita Kota Makassar". 

Di sini, sang Pemred koran ini, rekan Rustam mengabarkan kalau Sam (Pak UKA) dirawat di RS Stella Maris (?) Saya berniat akan membesuknya di rumah sakit, mengingat sudah lama saya mencari keberadaan Sam.

Padahal sore hari sebelum mampir di redaksi Berita Kota Makassar di Gedung Fajar (Graha Pena), saya malah melintas di depan RS Stella Maris Jl. Penghibur sekedar bernostalgia di Pantai Losari sambil mencicipi Pisang Epe khas Makassar.

Malam harinya (Selasa 21/02) di acara santai, saya sempat membicarakan kondisi terakhir Sam dengan istri dan keluarga di Sudiang. Sam memang pernah ke rumah orang tua saya, ketika saya mudik beberapa tahun lalu. 

Dia juga akrab dengan keluarga besar saya di Sudiang, Biringkanaya. Bahkan salah satu adik ipar, pernah bertetangga dengan Sam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun