INILAH Mainan Tikus Dari Barang Bekas, murah-meriah. Bahannya gampang diperoleh, cara membuatnya juga tidak terlalu sulit. Pelajaran Kreativitas Bagi Anak TK (taman kanak-kanan), KB (kelompok bermain), PAUD (pendidikan anak usia dini) dan PG (play grup).
Sebelum kita mulai membuat mainan tikus dari barang bekas, perlu saya perkenalkan diri saya Nur Terbit dan istri Sitti Rabiah. Kami berdua sebagai pasangan suami isteri, kebetulan mengelola lembaga pendidikan anak usia dini di Kota Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga : Pengalaman Istri Saya. Dari Ibu Rumah Tangga Jadi Guru dan Dosen
Saya sebagai pengurus yayasan dan isteri sebagai kepala sekolah, sekaligus sekalian jadi guru yang mengajar di kelas. Ada tim guru, dan fasilitas permainan edukatif. Baik di dalam kelas maupun di luar kelas.
Sebagai pengelola lembaga pendidikan anak usia dini, tentu banyak mainan yang bisa diberikan kepada anak didik. Ya selain pluzzle, tali karet dan lain-lain, di antaranya ada yang kami rakit dan desain sendiri. Ya salah satunya mainan tikus dari barang bekas ini.
Nah, pembaca Kompasiana dan Kompasianer semua, berikut akan saya ulas mainan seperti apa yang bisa dibuat sebagai media pembelajaran anak.Â
Mainan Edukatif, Tikus Dari Barang Bekas
Berikut dengan langkah-langkahnya. Mainan edukasi berbasis barang bekas yang dibuat secara sederhana, dan gampang pula memainkannya.
Cara membuat mainan tikus dari barang bekas, satu tutorial pelajaran kreativitas bagi murid TK, KB, PAUD. Jadi sebagai orang tua atau sebagai guru anak usia dini, tidak perlu repot beli permainan edukasi di toko atau di mal yang harganya pasti mahal.
Bahan yang diperlukan : stik es cream, botol bekas minuman Yakult, benang kasur, kapas, lem, kardus dan sumpit, gunting. Dari sini kemudian dirangkai menjadi mainan tikus yang dijamin pasti seru.Â
