Bila ibu-ibu di kota besar lain mulai pening dengan harga beras yang melambung cukup tinggi, ibu-ibu di Batam, Kepulauan Riau, masih bisa bernapas lega.
Harga beras masih stabil. Untuk beras-beras premium ukuran lima kilo gram, harganya masih sekitar Rp70.000-an. Tidak ada kenaikan harga.
Harga beras per lima kilo gram untuk merek Anak Ajaib Platinum Rp71.000, Barelang Platinum Rp71.500, Harumas Rp71.000, Bumi Ayu Spesial Rp72.000, Bumiayu Istimewa Rp72.500.
Bila dibagi per kilo gram, hanya sekitar Rp14.200 hingga Rp14.500. Tidak sampai Rp15.000. Harga ini terakhir saya pantau dari dua supermarket besar di kawasan Bengkong, Batam, Minggu (25/2).
Sementara untuk harga beras dengan ukuran yang lebih besar, harganya jauh lebih terjangkau. Bisa dibawah Rp14.000 per kilo gram.
Salah satu contohnya adalah harga beras merek Anak Ajaib ukuran 25 kilo gram. Harga untuk beras tersebut Rp346.000. Bila dibagi per kilo gram, jatuhnya hanya Rp13.840.
Harga beras merek Barelang Platinum untuk ukuran 25 kilo gram malah bisa lebih terjangkau lagi. Harganya Rp341.000. Bila dibagi per kilo gram, harganya menjadi Rp13.640.
Mengapa Bisa Tetap Stabil?
Bukan daerah penghasil beras mungkin malah memberi berkah terselubung untuk Kota Batam. Apalagi kota yang berbatasan langsung dengan Singapura ini juga dikungkung laut. Untuk terhubung dengan kota lain, harus menggunakan jalur udara dan laut. Tidak ada jalur darat. Sama sekali.
