Mohon tunggu...
Cornelia MariaRadita
Cornelia MariaRadita Mohon Tunggu... Lainnya - Masih Mahasiswa

Selamat Membaca! :)

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Tika, Wanita Pertama di Indonesia yang Berhasil Mengumandangkan Indahnya Suara Tuba

14 Maret 2021   19:19 Diperbarui: 14 Maret 2021   19:30 890
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Tika bersama instrumen Tuba kesayangannya. Sumber: Dokumentasi Pribadi Atika S. Laksmi

Namun, kegagalan tersebut tak kunjung membuat Tika berhenti melangkah. Ia kembali mencoba seleksi Gita Bahana Nusantara pada tahun 2015, sembari mengucap syukur Tika mengatakan bahwa ia berhasil lolos dan berangkat ke Istana Negara. Bangga, senang, terharu tergabung menjadi satu dalam perasaan Tika ketika akhirnya bisa mendapatkan kesempatan bermain alat musik di depan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. 

20 hari menjalani karantina dengan banyak berdinamika dengan orang-orang baru dari berbagai daerah di Indonesia, menjadikan pengalaman tergabung dalam orkestra ini menjadi sangat tidak terlupakan.  Satu hal yang membuat saya begitu tertegun adalah saat Tika bercerita bahwa ketika Sang Saka Merah Putih dikibarkan, ia menangis penuh haru teringat bagaimana para pahlawan telah memperjuangkan kemerdekaan bangsa. Ungkapan tersebut begitu menyentuh hati saya, hingga tanpa sadar mata mulai berkaca-kaca.

Tika berhasil lolos dan mengikuti Gita Bahana Nusantara selama tiga tahun berturut-turut yaitu tahun 2015, 2016, dan 2017. Di tahun 2016, Tika dipercaya masuk ke dalam salah satu program NET TV yaitu NET12. 

Pada saat itulah, Tika mendapat julukan sebagai 'Pemain Tuba Perempuan Pertama di Indonesia'. Julukan tersebut tak lantas membuat Tika puas diri, ia justru merasa bahwa julukan tersebut sebenarnya sedikit menjadi beban karena ia merasa bahwa meskipun ia menjadi perempuan pertama di Indonesia yang memainkan alat musik berat ini, namun secara kemampuan masih banyak musisi yang jauh lebih baik. Hal itu mendorong Tika untuk semakin mengasah kemampuan supaya tidak hanya gender yang dilihat oleh masyarakat, namun juga kualitas.

Gambar 3. Tika saat sedang interview bersama Net 12. Sumber: Dokumentasi Pribadi Atika S. Laksmi
Gambar 3. Tika saat sedang interview bersama Net 12. Sumber: Dokumentasi Pribadi Atika S. Laksmi

Sejak saat itu, Tika mulai menerima banyak panggilan dari beberapa media seperti youtube channel Dolan Sana Sini, Melodyca Podcast, dan panggilan untuk menjadi pembicara. Tika juga ikut serta dalam film Ave Maryam sebagai pemain Tuba dalam chamber yang dipimpin oleh Chicco Jericho. Tak hanya itu, banyak orang tua yang akhirnya mempercayakan anaknya untuk les instrumen Tuba dengannya. Pengalaman yang terhitung sangat banyak di usia mudanya semakin lama mengarahkan Tika pada cita-cita sebagai seorang pengajar Tuba di Indonesia.

"Aku tu pengen liat regenarasi pemain Tuba gitu. Pengen berbagi ilmu sama adek-adek, supaya makin banyak pemain Tuba di Indonesia."

Keinginannya tersebut nyatanya memang sesuai dengan apa yang di lakukan. Garry Andrew Immanuela, yang juga alumni instrumen Tuba SMM angkatan 2015 menyatakan bahwa guru praktik musiknya kerap bercerita mengenai perjalanan Tika selama bermain Tuba, dan beberapa kali Tika diminta oleh guru tersebut untuk membimbing adik-adik kelasnya. Diungkapkan oleh Garry bahwa Tika adalah sosok yang senang berbagi ilmu dengan ulet dan tidak menjatuhkan.

" Sarannya dia itu baik, enggak bikin down. Jadi ya, tambah termotivasi lagu buat aku harus bisa," ungkap Garry. Bahkan Garry mengakui bahwa Tika adalah seorang pemain Tuba profesional di Indonesia. Hal ini dilihatnya dari banyaknya orkestra besar yang hingga saat ini terus memakai Tika dan kawannya bernama Aji untuk tergabung di dalamnya.

Perjalanan Tika berkecimpung dalam dunia musik membawa segudang prestasi yang amat membanggakan. Dari situ, tak jarang ia menemui orang-orang di sekitarnya yang tidak suka dan kerap membicarakan Tika di belakang.

"Ya, ada yang gak suka di belakangku, Dek. Bahkan ada yang aku tahu persis. Tapi ya udah, dihiraukan aja, kalo tak tanggepi jadi menghambat latihanku nanti, malah edan dewe," ucapnya dengan santai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun