Dari tadi ketika aku berjalan di desa ini
Kulihat kau terus perhatikan aku dari kepala hingga kaki
Tapi aku terus berjalan tidak peduli
Aku terus melenggang ke kanan dan ke kiri
Ku umbar senyumku pada gadis yang papasan di jalan
Dan semua mereka memanggilku Puan
Aku hanya mengangguk dan bibirku dihiasi senyuman
Tanda aku orang yang sopan
Tapi aku semakin memperhatikanmu
Karena kau terus menguntitku
Kubertanya dalam hati siapakah kau
Lalu kulihat ada kamera di tanganmu
Apakah kau akan memotret wajahku
Atau mungkin kau akan mewawancarai aku
Atau kau pura pura lugu
Agar aku tidak menegormu
Aku mulai terganggu dengan kehadiranmu
Lebih baik aku membentak dan memanggilmu
Lalu kutanya kenapa kau ikuti aku
Tapi sepertinya kau menunduk malu
Ketika kau menunduk malu
Kulihat matamu menatap tasku
Ooooh aku baru tau kau ingin tau merek tasku
Ingin kukatakan padamu
Tak ada urusanmu dengan merek tasku
Supaya kau tahu tas ini pemberian suamiku
Dan uangnya bukan karena curi lembu
Lalu sekarang apa maumu
Entah tas ini merek cennel atau cempaka
Atau merek guci yang terbuat dari beludru biru
Atau berwarna merah menyalaÂ
Kukatakan kepadamu
Tas ini adalah milikku
Tidak ada hak mu untuk buat berita
Bercerita keseluruh desa
Karena tas ini aku yang punya
Batavia,5/7/17