Banjir besar yang melanda **13 desa** di Kabupaten Jombang merupakan peristiwa hidrometeorologi yang dipicu oleh **curah hujan dengan intensitas sangat tinggi** yang mengguyur wilayah tersebut selama berjam-jam tanpa henti, terutama dari malam hingga dini hari. Tingginya intensitas curah hujan ini mengakibatkan **peningkatan debit air** yang signifikan dan mendadak pada **empat aliran sungai utama** di wilayah Jombang, yang mencakup Sungai Marmoyo, Avur Mekikis, Sungai Catakbanteng, dan Sungai Gunting. Ketika volume air melebihi batas daya tampung alami dan kapasitas tanggul sungai, terjadilah **luapan air besar** yang dengan cepat meluber ke kawasan permukiman penduduk dan lahan pertanian di daerah dataran rendah. Dampak dari luapan ini meluas ke lima kecamatan, di mana ketinggian genangan air bervariasi; di beberapa desa air mencapai 30 hingga 50 cm, namun di lokasi terparah seperti Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, ketinggian air dilaporkan mencapai **100 hingga 150 cm**. Kondisi ini menyebabkan akses jalan desa terputus total, aktivitas warga terhenti, dan ribuan rumah terendam, menunjukkan betapa parahnya konsekuensi dari ketidakseimbangan antara volume air hujan yang ekstrem dan kapasitas infrastruktur penampungan air sungai yang tidak memadai.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI