Mohon tunggu...
cindy eka s
cindy eka s Mohon Tunggu... Mahasiswa

mumed abis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keterkaitan Ekonomi dan Kesehatan

11 September 2023   07:12 Diperbarui: 11 September 2023   08:38 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ekonomi kesehatan adalah penerapan ilmu ekonomi dalam upaya kesehatan dan faktor-faktor yang mempengaruhinya untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal. Pemahaman mengenai ekonomi kesehatan adalah penting, karena kebutuhan yang terus meningkat untuk menggunakan teori ekonomi di bidang kesehatan.ekonomi dan kesehatan mempunyai hubungan atau keterkaitan yang erat.Keterkaitan Kondisi Kesehatan dengan Pertumbuhan Ekonomi Salah satu aspek modal manusia yang penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi adalah kesehatan. 

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa peningkatan kesehatan merupakan syarat untuk meningkatkan produktivitas dalam perekonomian.Kesehatan merupakan salah satu modal manusia (human capital) yang sangat diperlukan dalam menunjang pembangunan ekonomi. 

Hal ini dikarenakan kesehatan merupakan prasyarat bagi peningkatan produktivitas.ekonomi telah berperan dalam rasionalisasi pemilihan dan pelaksanaan kegiatan berkaitan dengan pelayanan kesehatan, terutama menyangkut penggunaan sumber daya. Dengan diterapkannya ilmu ekonomi dalam bidang kesehatan maka segala kegiatan yang dilaksanakan harus memenuhi kriteria esisiensi.perlu di ketahui tentang ekonomi dan kesehatan PPEKI (1989), Menjelaskan bahwa ekonomi kesehatan adalah penerapan ilmu ekonomi dalam upaya kesehatan dan faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan optimal.

Pembangunan sosial ekonomi harus sejalan, karena dengan adanya peningkatan kesehatan masyarakat saja tanpa adanya upaya memerangikemiskinan akan memperlambat penurunan angka kematian di masa mendatang yang memang sangat erat hubungannya dengan bidang kesehatan tersebut. 'spek ekonomi seperti pendapatan merupakan syarat utama untuk dapat menikmatifasilitas kesehatan dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat. faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kesehatan antara lain, tersedianya saranakesehatan, keadaan lingkungan yang memadai, dan mutu makanan yang di konsumsi. 

Penanganan faktor tersebut harus dilakukan terarah dan terpadu denganmemperhatikan kondisi sosial ekonomi yang berkaitan (Rahmi, 2008).

     Keadaan faktor sosial ekonomi juga berpengaruh dalam memanfaatkanfasilitas kesehatan yang tersedia, seperti pendidikan, pekerjaan dan tingkat pendapatan yang diperoleh oleh rumah tangga (yulia, 2009). Tingkat pendidikan memegang peranan cukup penting dalam kesehatan masyarakat. Pendidikanmasyarakat yang rendah membuat mereka sulit diberi tahu mengenai pentingnyamenjaga kesehatan dan sanitasi lingkungan perumahan dalam mencegahterjangkitnya penyakit menular. 

Dengan sulitnya mereka menerima penyuluhan,menyebabkan mereka tidak peduli terhadap upaya pencegahan penyakit menular (BPS, 2011). Jenjang pendidikan yang banyak ditamatkan di kecamatan ini adalah pendidikan Sekolah menengah Pertama 1.245 orang.

     Hal ini dapat dikatakan rendahnya tingkat pendidikan di kecamatantersebut, kemungkinan masyarakat banyak bekerja pada sektor informal, sehingga pendapatan yang diperoleh rendah, dan dalam melengkapi kebutuhan akanmakanan lebih sehat yang dikonsumsi sehari-hari sangat jarang. Kebutuhan anggota keluarga akan makanan berbeda-beda tergantung dari struktur umur.

Menurut akmal (2001), distribusi kebutuhan pangan dalam keluarga tidak merata,artinya setiap anggota keluarga tersebut mendapat jumlah makanan yang sesuaidengan tingkat kebutuhannya, menurut umur dan keadaan fisiknya. Zat gizi yang diperlukan oleh anak-anak dan anggota keluarga yang masih muda padaumumnya lebih tinggi dari kebutuhan orang dewasa, tetapi kalau dinyatakandalam kuantum absolut, anak-anak tentu membutuhkan kuantum makanan yanglebih kecil dibandingkan dengan kuantum makanan yang diperlukan oleh orang dewasa (BPS, 2011).

     Keadaan lingkungan merupakan hal yang perlu mendapat perhatian,karena menyebabkan status kesehatan masyarakat berubah seperti peledakan penduduk, penyediaan air bersih, pengelolaan sampah, pembuangan air limbah penggunaan pestisida, masalah gizi, masalah pemukiman, pelayanan kesehatan,ketersediaan obat, populasi udara, abrasi pantai, penggundulan hutan dan banyak lagi permasalahan yang dapat menimbulkan satu model penyakit (Jaringan 2004). Lingkungan yang bersih akan terbebas dari serangan penyakit, sehingga bagi lingkungan yang bersih tersebut akan terhindar dari penyakit, dan tidak perlumengeluarkan biaya untuk menggunakan pelayanan kesehatan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun