Mohon tunggu...
Christina Budi Probowati
Christina Budi Probowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang ibu rumah tangga yang memiliki hobi menulis di waktu senggang.

Hidup adalah kesempurnaan rasa syukur pada hari ini, karena esok akan menjadi hari ini....

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Potret Profesi Perempuan Jawa Itu Tersirat dalam Tari Bondan

13 April 2021   20:16 Diperbarui: 17 April 2021   00:34 1723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fotografer: Evilia Ichsanti

Ia seolah lupa sedang berada di atas kendi, karena ia menari dengan  segenap rasa di hatinya, membuat yang menyaksikan tarian ini harus pasrah dan percaya dengan kemampuannya menjaga keseimbangan tubuhnya, tatkala menari dengan gemulai di atas kendi.

Dengan telapak kaki masih di atas kendi, remaja putri (sang penari) itu pun kemudian memutar kendi yang dinaiki searah dengan jarum jam ke delapan arah mata angin seraya memutar payung yang dibawanya. Ia berputar seperti bumi mengitari matahari dan sekaligus seperti  bumi yang berotasi pada porosnya. Begitu indah dan menakjubkan.

Dari tatapan matanya yang misterius namun menenangkan, dari gerakannya yang anggun dan terkendali dengan sempurna, serta paras ayu pancaran dari keindahan hati dan jiwanya, semua itu menunjukkan potret indah representasi dari perempuan Jawa, yang tersirat di dalam tarian yang dibawakannya malam itu.

Seni dan budaya memang tidak serta-merta hadir sebagai tontonan atau hiburan semata. Seni dan budaya itu lahir dari nilai-nilai filosofis yang tinggi dan latar belakang falsafah yang mendalam warisan leluhur, potret dari tuntunan hidup pada masanya, yang di masa kini tentu dapat pula kita jadikan sebagai fondasi untuk berpijak agar kita tidak kehilangan arah di dalam menjalankan kehidupan ini.

Dan bila kita mampu menyibak makna di balik tirai yang menyelimutinya, tentu kita akan dapat melihat dengan jelas profesi seperti apa yang tepat bagi kaum perempuan di masa kini.

Di ujung malam yang dingin, April 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun