Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Dari Pusat Kota Fremantle, Kota Tua dan Menikmati Deburan Ombak serta Cuitan Burung Camar

24 Februari 2021   09:45 Diperbarui: 24 Februari 2021   11:01 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumetasi pribadi. Bukit2 mungil, yang membatasi kota pelabuhan Fremantle dengan laut. Aku dengan latar belakang menuju usat kota Fremantle, Western Australia .....

By Christie Damayanti

Seperti yang aku tuliskan di beberapa artikel2ku, bahwa kota pelabuhan Perth yang bernama Fremantle, merupakan destinasiku utama jika ingin merenung dengan semilir angin laut, sambil memberi makan burung2 camar, serta sesekali melihat deburan air laut, ketika ada paus2 yang naik ke permukaan laut untuk mengambil nafas ......

Fremantle adalah pinggiran kota Australia Barat yang terletak di muara Sungai Swan, dan terletak 18 km dari ibu kota Perth. Fremantle adalah salah satu kota asli Swan River Colony yang didirikan pada tahun 1829.

Fremantle dibatasi oleh Sungai Swan di utara dan barat laut, Samudra Hindia di barat, South Street di selatan, dan pinggiran East Fremantle dan Lembah Gum Putih di timur. Bagian tengah dari pinggiran kota meluas ke timur hingga mencakup Klub Golf Royal Fremantle dan area pinggiran kota di selatan Jalan Marmion dan barat Jalan Carrington. Wikipedia.

Warga Fremantle, sebagian adalah penduduk asli Australia yang disebut penduduk pribumi Suku Aborigin di Selat Torres, lalu pendatang2 dari Inggris (yang utama, karena Australia adalah Negara Persemakmuran Inggris), dan dari negara2 Eropa.


Berjalan2 di Fremantle, aku tetap selalu takjub dengan bangunan2 bersejarahnya, dari Inggris. Seperti kota2 di Eropa, dengan bangunan2 bersejarah yang tetap dimanfaatkan dalam masa modern ini.

Bukan seperti di Indonesia, bangunan2 bersejarah malah dirubuhkan dan berganti menjadi bangunan modern .....

Bangunan2 bersejarah terutama dari Inggris di Fremantle, cukup banyak, walau Fremantle bukanlah kota besar. Hanya suburb sebagai kota pelabuhan.

Fremantle terkenal dengan warisan arsitekturnya yang terpelihara dengan baik, termasuk bangunan yang dibangun narapidana dan ratusan bangunan era demam emas, yang menghadirkan keragaman dan kesatuan bangunan bersejarah dan pemandangan jalan. Ini sering dibangun di batu kapur dengan faade hiasan dalam suksesi gaya arsitektur. Perkembangan pesat setelah pekerjaan pelabuhan memunculkan kawasan Edwardian sebagai perusahaan perdagangan dan pengiriman yang dibangun di ujung barat dan di atas tanah reklamasi. [37]

Round House, bangunan utuh tertua yang tersisa di Australia Barat, dibangun sebagai penjara antara tahun 1830 dan 1831. Gedung Bundar memiliki delapan sel dan tempat tinggal penjaga, yang semuanya membuka ke halaman tengah.

www.meanderwithmeg.com
www.meanderwithmeg.com

www.fremantleroundhousewordpress.com
www.fremantleroundhousewordpress.com

Lokasi Round House di tepi pantai dan di atas bukit kecil Fremanle

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dari perbukitan tepi pantai Fremantlr, kita bisa melihat laut biru jernih dengan kapal2 nelayan yang sedang bersandar.

 Dari bukit ini juga,kita bisa melihat kota Fremantle, walau tidak terlalu tinggi, seperti foto diatas. Ktanya masih agak tradisional, di area "old city", yang tetap dipertahankan, pasti masa modern swkarang ini. 

Jika ke kota tua Fremantle, mengingatkan kita dengan film2 Inggris tepi pantai atau pedesaan di Inggris, karena Australia adalah negeri persemakmuran Inggris.

***

Pada tahun 1800-an, perburuan paus dilakukan dari Pantai Bathers di bawah Round House. Sebagai bagian dari operasi perburuan paus, sebuah terowongan dibangun di bawah Round House untuk memberikan akses ke kota dari dermaga dan pantai kepada pemburu paus.

The Round House terletak di tempat yang sekarang dikenal sebagai Fremantle's West End: kumpulan jalan-jalan yang bercirikan arsitektur Victoria dan Edwardian akhir. Proses gentrifikasi pada awal 1990-an dipercepat dengan berdirinya Universitas Notre Dame Australia yang menempati, dan telah memulihkan, banyak bangunan di West End.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Keliling Fremantle, berkali2 dari pusat kota, plaza2, sampai area kota tua Fremantle, besama teman2 atau sendirian saja, sangat nyaman dan cukup aman ......

 Tetapi menurut beberapa referensi tentang kota tua Fremantle sekarang, ternyata pemerintah kota memberi ijin beberapa pengembang untuk melebarkan jalan untuk area yang lebih nyaman bari warga dan wisatawan, yang berakibat beberapa bangunan tua harus terpotong ......

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Walaupun di pusat kota Fremantle, burung2 camarpun terus mengikuti, meminta makanan remah2 roti yang kubawa untuk mereka ......

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 
Dunia pendidikan Fremantle, "Fremantle Tecknical School"

 Jika tidak berjalan2 di kota Fremantle, aku pun berjalan2 di pinggir laut. Menikmati udara segar laut dan menikmati kiauan burung2 camar, karena daerah ini (yang aku datangi) cukup sepi.

Hanya ada suara2 burung camar atau deburan ombak atau teriakan2 camar ketika mereka berhasil menangkap ikat di permukaan laut, untuk makanan mereka .....

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 
Suasana sepi pinggir laut, yang tidak banyak orang atau wisatan tahu tempat ini, hanya ada suara2 camar, deburan ombak dan angin laut semilir .....

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 
Ketika aku berjalan lebih masuk kearah kota, barulah tepi laut ini merupakan tempat wisawatan2 berkumpul, dengan banyak caf dan restoran2 yng mahal, dan menu utamanya adalah "Fish & Chips"

 Tahun 1993 lalu, makanan menu Fish & Chips itu tidak ada di Jakarta, ataupun di luar negeri belum banyak. Cafe2 yang bukan di pinggir laut, tidak menyediakan menu masakan Fish & Chips. Sehingga, saat itu menu ini merupakan salah sau menu favoriteku.

Jika ingin menikmati menu Fis & Chips, aku datang ke Fremantle di restoran Kailis Fremantle. Dan, ketika teman2ku datang dari Jakarta dan keluarga ku juga datang dari Jekarta, menu andalan Fsh & Chips ini juga akhirnya menjadi favorite mereka ......

Dokumentasi pribadi 
Dokumentasi pribadi 

 Hotel terkenal di Fremantle, "The Asplanade", tepi pantai dengan pandangan yang luas ke laut

 Aku lebih memilih berjalan2 di Fremantle hari Sabtu atau Minggu. Karena di weekend itu, Fremantle Market buka, sehingga aku bisa membeli kebutuhan makanan dan hidupku. Belanja di pasar tradisional, pasti lebih murah dibanding di supermarket atau di mall.

Maklum, mahasiwa rantu, hhihi .....

Dan, Fremantle benar2 memberikan kenangagn manis luar biasa selama aku kuliah di Perth .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun