Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

The FEBO 'De Lekkerste' : Kedai Burger Otomatis di Holland

12 Agustus 2014   18:36 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:44 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1407817895817959720
1407817895817959720

Pesanan khusus lewat counter : sosis + kentang goring, dengagn bumbu BBQ saos tomat dan daun peterseli

Febo menjadi tempat favorite untuk kami, jika kami tidak tahu lagi, mau makan apa, yang cukup 'murah' untuk kantong kami. Karena jika kami makan besar bertiga, minimal kami harus membayar 50 - 60 Euro untuk sekali makan.

Hehehe ..... 'derita'ku, mana anak2ku selalu memesan makanan yang mahal, katanya, mumpung disana dn ingin mencoba makanan yang mungkin tidak ada di Jakarta, atau kalau pun ada, rasanya pasti tidak sama .....

Malam itu, Dennis keluar lagi dari hotel setelah Arie mengantarkan kami pulang. Dennis berjalan sendiri sekitar jam 10.00 malam itu, dimana matahari disana masih cukup bersinar terang, seperti jam 17.30 sore di Jakarta, sehingga aku tega melepaskan sendiri, mencari makan malam kami.

Ketika dia datang, cepat sekali, dia bercerita tentang hamburger Febo, bersebelahan dengan Mc.Donalds yang sedianya Dennis mau sambangi. Dan setelah itu, esoknya aku benar2 kesana untuk mencoba sendiri dengan mesin otomatis hamburgernya yang sudah terkenal seantero Holland .....


***

Malam itu, kami tidur sangat nyenyak, sambil tersenyum. Wisata kami pada hari pertama killing di Eropa Barat ( di Amsterdam ), menjadi berkat bagi kami bertiga, khususnya aku, untuk bisa bersantai lebih lagi, sebelum kami melakukan rutinitas kami di Jakarta, sebagai mama dan pelajar untuk menjemput impian ....

Sebelumnya :

'Perburuan' itu Dimulai : Dunia Filateli Amsterdam .....

[Bidikan Amatir] Burung-Burung di Amsterdam itu Terbang Rendah .....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun