Ketika rasa ingin di ungkapkan dengan kata, katapun pasti dusta dalam merceritatakannya.
Kata tidak akan pernah mampu mewakili rasa.
Kata tidak akan pernah cukup kosa, untuk menguraikan rasa. Kata hanya menerangkan apa yang ada tidak apa yang nyata.
Biarkan rasamu sunyi.
Biarkan ia bersembunyi, bagai suara yang terdengar tanpa bunyi.
Rasa bukan suara yg bisa ia dengar, takperlu kau ceritakan.
Rasa bukan wujud tak perlu diperlihatkan.
Rasa juga bukan mainan tak perlu kau umbar.
Karena sejatinya rasa adalah apa yang tak kasat namun nyata dalam firasat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!